Market

Jurus Cuan Saham dalam Kondisi Kepanikan

Pasar tiada henti memproduksi peluang dengan segala dinamikanya, termasuk dalam kondisi pasar yang panik seperti yang terjadi akhir-akhir ini. Karena itu, analis menyarankan agar pelaku pasar dan investor tidak fokus pada kekhawtiran, melainkan fokus pada peluang. Seperti apa dan bagaimana?

Kepada Inilah.com, Sem Susilo, pengamat dan praktisi pasar modal dari Komunitas Saham Pemenang, pada Rabu (19/1/2022) memberikan petunjuknya sebagai bahan pembelajaran untuk para pelaku pasar dan investor di bursa saham. Berikut ini poin-poin pentingnya:

  1. Fokus pada Peluang

Ketidakpastian pasar global masih tinggi sebagai dampak dari mahalnya harga komoditas dan tingkat penyebaran korona. Hal ini tentu berdampak pada pasar kita. Sebab, dalam konteks pasar global, semua pasar saling tersambung alias berkorelasi.

Namun pasar tiada henti memproduksi peluang dengan segala dinamikanya. Karena itu, jangan fokus pada kekhawtiran, tapi fokuslah pada peluang.

  1. Komoditas Sektor Saham Terbaik

Pertahanan sektor komoditas masjh menjadi sektor terbaik dalam menghadapi instabilitas pasar saat ini. Hampir semua harga komoditas sudah naik tinggi, dan minyak mulai menyusul.

  1. Batu Bara Hitam

Harga minyak saat ini di level US$86 per barel dengan resistance kuat di US$100 per barel. Jika harga minyak melewati US$100 per barel dan terus terbang tinggi, seperti batu bara yang menyentuh US$150, maka akan menimbulkan risiko masif pada ekonomi global, kecuali negara-negara  petro dollar.

  1. Komoditas

Komoditas baik perkebunan maupun pertambangan adalah bahan baku konsumsi, bahan baku industri dan energi. Tingginya harga komoditas tentu akan menjd pukulan pada hampir semua sektor ekonomi.

  1. Properti-Konstruksi

Saham-saham di sektor ini sudah sangat murah. Tapi, sektor ini masih sulit bergerak maju jika instabilitas pasar masih tinggi dan kekhawtiran akan korona belum reda. Pantau ketat saham-saham di sektor ini karena potensial.

  1. Strategi Jangka Pendek

Untuk jangka pendek sahabat pemenang disarankan fokus pada saham-sahan komoditas sambil memantau perkembangan terkini pasar.

  1. Momentum Investasi

Jika siap sabar, siap kapital alias modal, dan siap mental, saat ini adalah peluang tampung saham-saham dalam kategori B5K5, yaitu kualitas bintanglima harga kaki lima untuk investasi jangka panjang.

Saat harga saham naik, naik jangan lakukan AU (averaging up), melainkan saat harga saham turun terus lakukan AD (averaging down). Jarak AD yang sehat adalah jangan terlalu dekat, minimal turun 15% dari rata-rata harga modal terakhir.

  1. Korona Lemah

Tetaplah optimistis dan berpikir positif. Drama korona sudah sampai di episode ujung. Varian-varian baru, seperti Omicron, ihu dan seterusnya semakin lemah. Hal ini ditunjukkan dengan case fatality rate atau CFR yang semakin rendah.

  1. Negara Industri

Negara kita sedang bertransformasi menjadi negara industri. Hilirisasi industri dan bangkitnya sektor teknologi menjadi salah satu indikasinya. Karena itu, teruslah menabung di saham-saham sehat, murah, dan pemiliknya bisa dipercaya. Pada saatnya nanti kita akan panen raya bersama. Semoga!

Disclaimer: Pelajari dengan teliti sebelum membeli atau menjual saham. Inilah.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Keputusan investasi ada di tangan investor.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button