Hangout

Jurus Kemenparekraf Promosikan Perhiasan Indonesia di Negeri Sendiri

jurus-kemenparekraf-promosikan-perhiasan-indonesia-di-negeri-sendiri

Kamis, 01 Des 2022 – 02:58 WIB

Kemenparekraf menyatakan antusiasmenya terhadap emas perhiasan yang merupakan kekayaan budaya bangsa. (Foto: Dokumentasi CMK)

Kemenparekraf menyatakan antusiasmenya terhadap emas perhiasan yang merupakan kekayaan budaya bangsa. (Foto: Dokumentasi CMK)

Melalui kegiatan operasional ritel perhiasan, CMK  memanfaatkan momentum pembukaan gerainya yang ke-100 di The Palace Jeweler, Pakuwon Mall Surabaya. Untuk mengabsahkan eksistensinya melalui The Palace Jeweler yang menjadi brand perhiasan pertama di Indonesia yang menjadi mitra co-branding dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf).

Dedi Ahmad Kurnia sebagai PLT Direktur Bidang Komunikasi Pemasaran, Kemenparekraf, menyatakan antusiasmenya terhadap momen penandatangan kerjasama co-branding dengan The Palace Jeweler.

“Perhiasan merupakan salah satu unsur budaya Indonesia yang telah ada sejak jaman Kerajaan dan bersumber dari alam kita sendiri,” katanya.

“Sayangnya saat ini perhiasan-perhiasan dari mancanegara justru menjadi primadona di negara Indonesia, padahal bisa saja bahan bakunya berasal dari Indonesia,” ujar Dedi.

“Dengan kerja sama co-branding Wonderful Indonesia bersama The Palace Jeweler, maka kita akan menggaungkan kembali kejayaan perhiasan Indonesia di negeri sendiri yang juga turut mendukung gerakan #belikreatiflokal sekaligus menunjukkan kepada dunia internasional, the Wonderful Indonesia Jeweller,” ungkap Dedi.

Hal ini juga tersampaikan oleh Petronella Soan, COO CMK, yang mengungkapkan, “Kemitraan co-branding antara Kemenparekraf dengan The Palace Jeweler memiliki cita-cita untuk mempromosikan ke-Indonesia-an di kancah internasional melalui fine jewelry.”

“Kerja sama ini merupakan sebuah upaya kolektif yang berusaha mengedukasi masyarakat Indonesia akan dua hal yakni bahwa kreasi pertama, perhiasan merupakan sebuah kekayaan bangsa, histori, budaya, dan negara,” jelasnya.

“Kedua bahwa industri perhiasan Indonesia layak untuk berada sejajar dengan industri perhiasan atau merek-merek ritel perhiasan yang ada di negara-negara lain,” paparnya.

Petronella Soan, selaku COO dari CMK menyampaikan, “Hari ini adalah hari di mana mimpi 26 tahun yang lalu terwujudkan serta menjadi babak baru dalam terciptanya inovasi, inisiasi, bahkan impian-impian baru.”

“Karena, sudah seyogyanya bahwa momen dibukanya toko kami yang ke-100 juga menjadi penanda komitmen kami dalam meningkatkan mutu, kemutakhiran, pelayanan, serta perluasan dari kiprah kami,” kata Petronella.

Jelita Setifa, selaku General Manager dari The Palace Jeweler mengungkapkan “The Palace Jeweler sebagai national jeweler yang menyediakan beragam koleksi perhiasan berlian dan emas berkualitas dengan senantiasa mengedepankan budaya Indonesia, dalam mengembangkan karya lokal berkualitas tinggi dengan kualitas pelayanan terbaik.”

“Kampanye kami masih sama, memasyarakatkan perhiasan khususnya berlian dan emas. Jadi khusus emas, kami mengedukasi, belajar mengenai kadar yang tepat, supaya pelanggan menjadi pandai dan kritis setiap membeli emas tidak hanya menanyakan harganya, tapi kadarnya dan kandungannya,” tambahnya.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button