News

Kartel Sinaloa Ngamuk, 29 Orang Tewas dan Pesawat Ditembak Usai Penangkapan Anak El Chapo

kartel-sinaloa-ngamuk,-29-orang-tewas-dan-pesawat-ditembak-usai-penangkapan-anak-el-chapo

Suasana mencekam terjadi di Meksiko tepatnya di Kota Culiacan pada Jumat (6/1/2023). Kota tersebut berubah menjadi sebuah medan perang pasca penangkapan anak bos kartel narkoba Joaquin ‘El Chapo’ Guzman, Ovidio Guzmanoleh pasukan keamanan setempat.

Mungkin anda suka

Awal kerusuhan terjadi saat para anak buah, bos kartel narkoba tersebut marah akibat penangkapan Ovidio oleh pasukan keamanan Meksiko.

Akibat kemarahan tersebut terjadi baku tembang antara tentara dengan anggota kartel narkoba Sinaloa milik El Chapo di beberapa wilayah dan jalan-jalan. Baku tembak itu menyebabkan 29 orang tewas yang terdiri 10 orang tentara dan 19 orang lainya anggota kartel Sinaloa.

Anggota kartel Sinaloa marah dan berusaha membebaskan Ovidio Guzman alis El Raton (Si Tikus) yang saat ini menjadi pemimpin tertinggi mereka. Otoritas Meksiko sudah mengerahkan pasukan militer untuk bisa menguasai kendali Culiaca yang menjadi basis kartel tersebut.

Sebelumnya, pasukan keamanan Meksiko menangkap El Raton di kota barat laut Culiacan pada Kamis (5/1/2023). Setelah ditangkap, pasukan keamanan langsung membawanya dengan pesawat terbang ke Mexico City sebelum dipindahkan ke penjara Altiplano dengan pengamanan tertinggi. Penjara tersebut juga pernah menjadi tempat Rl Chapo ditahan meski akhirnya melarikan diri.

Anak El Chapo Jadi Buronan

El Raton (32) memang sudah masuk sebagai daftar pencarian orang dunia internasional atas dugaan pengendalian kartel narkoba. Dia dugaannya membantu menjalankan operasi kartel Sinaloa sejak sang ayah diekstradisi ke Amerika Serikat pada 2017 dan menjalani hukuman seumur hidup di sana.

Menteri Pertahanan Luis Cresencio Sandoval mengatakan beberapa anggota militer tewas akibat diserang kelompok kartel Sinaloa. Fakta ini terungkap dari laporan seorang kolonel yang memimpin satu batalion infrantri di lokasi penangkapan El Raton.

Menurutnya, 35 tentara lainnya menderita luka tembak dan dibawa ke rumah sakit, sementara 21 pria bersenjata ditangkap.

Sandoval mengatakan sebuah pesawat sipil yang hendak lepas landas dari Bandara Internasional Culiacan, serta dua pesawat Angkatan Udara Meksiko, terkena tembakan ketika antek kartel Sinaloa mencoba membebaskan El Raton.

“Pesawat militer harus melakukan pendaratan darurat setelah menerima sejumlah besar dampak,” kata Sandoval.

Tidak ada korban luka akibat serangan terhadap tiga pesawat dan bandara Culiacan kembali beroperasi kemarin.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button