Ketua Umum PSSI, Erick Thohir mengatakan bahwa Presiden Joko Widodo menginginkan maraknya kompetisi sepak bola di Tanah Air.
Hal itu disampaikan Erick saat mendampingi Jokowi membuka gelaran Piala Presiden 2024 di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Jumat (19/7/2024).
Semakin banyak kompetisi diyakini Presiden bakal berdampak positif bagi kemajuan timnas, iklim, dan industri sepak bola nasional.
“Seperti yang dikatakan Presiden Jokowi, bahwa semakin banyak kompetisi makin baik bagi sepak bola nasional, turnamen Piala Presiden 2024 yang sudah enam kali digelar, saya nilai positif baik bagi pemain, klub, dan suporter. Muaranya sepak bola nasional juga akan kian menarik,” ujar sosok yang akrab disapa Etho.
Kehadiran Piala Presiden yang sempat vakum satu tahun dijadikan Etho sebagai contoh kompetisi yang cukup berpengaruh terhadap iklim sepak bola. Terlebih dengan adanya beberapa terobosan pada turnamen yang menyediakan hadiah utama Rp5 Miliar bagi juara.
“Ada beberapa terobosan sebagai jembatan menuju musim depan kompetisi liga. Antara lain pemain asing lebih banyak, penggunaan VAR, dan juga kami ingin pemain timnas U-21 dan U-23 yang ada di klub lebih banyak menit bermain,” lanjut dia.
Laga pembuka Piala Presiden 2024 pada Jumat (19/7/2024). Duel penyisihan Grup A antara juara bertahan Liga 1, Persib Bandung versus PSM Makassar, menjadi sajian pembuka, di mana laga berakhir dengan kemenangan Maung Bandung, 2-0.
Perlu diketahui, di tahun ini, hanya ada delapan tim yang bakal bersaing di Piala Presiden 2024.
Grup A ditempati oleh Persib Bandung, PSM Makassar, Persis Solo, dan Borneo FC Samarinda. Sementara Grup B, dihuni Bali United, Persija Jakarta, Madura United dan Arema FC.
Beri Komentar (menggunakan Facebook)