Inter Milan berhasil meraih kemenangan 2-1 atas Fiorentina dalam lanjutan Serie A 2024/25 di Stadion Giuseppe Meazza, Milan, pada Selasa (11/2) dini hari WIB. Pertandingan ini diwarnai kontroversi terkait keputusan wasit dan penggunaan Video Assistant Referee (VAR).
Gol bunuh diri Marin Pongracic membuka keunggulan bagi Inter Milan pada menit ke-28. Fiorentina kemudian menyamakan kedudukan melalui penalti Rolando Mandragora pada menit ke-44. Kemenangan Inter Milan dipastikan oleh gol Marko Arnautovic pada menit ke-52.
Pelatih Inter Milan, Simone Inzaghi, mengakui bahwa timnya beruntung mendapatkan tendangan sudut yang berujung pada gol pertama.
“Fiorentina marah, dan memang seharusnya begitu,” kata Inzaghi usai laga dikutip dari DAZN.
“Saya juga merasakannya di Leverkusen ketika kami kebobolan dari tendangan sudut yang seharusnya offside,” lanjutnya.
Inzaghi juga menyoroti keputusan wasit yang memberikan penalti kepada Fiorentina. “Saya sudah melihat tayangan ulangnya, dan seharusnya tidak ada penalti,” ujarnya. “VAR juga tidak turun tangan dalam insiden di derby, dan kami seharusnya memenangkan pertandingan itu.”
Meski demikian, Inzaghi menegaskan bahwa VAR tidak dapat digunakan untuk memprotes keputusan terkait tendangan sudut. “Saya mengerti Palladino, bola memang keluar, tetapi VAR tidak bisa turun tangan,” katanya.
“Lagi pula, penalti terhadap Darmian juga jauh dari jangkauannya, tetapi VAR tetap turun tangan pada penalti yang menurut saya seharusnya tidak diberikan,” lanjutnya
Pertandingan ini juga diwarnai penampilan apik Marko Arnautovic, yang masuk sebagai pemain pengganti dan mencetak gol kemenangan.
“Marko adalah pemain yang penting bagi kami,” kata Inzaghi. “Dia selalu memberikan yang terbaik dan mencetak gol yang sangat penting,” katanya.
Kemenangan ini membuat Inter Milan semakin dekat dengan pemuncak klasemen, Napoli. Mereka kini hanya terpaut satu poin dari Napoli yang bermain imbang 1-1 melawan Udinese pada hari Senin (10/2).
Reaksi Pelatih Fiorentina
Pelatih Fiorentina, Raffaele Palladino, meluapkan kekecewaannya atas keputusan wasit.
“Kami merasa dirugikan,” katanya.
“Tendangan sudut yang berujung pada gol pertama seharusnya tidak diberikan. VAR seharusnya bisa membantu wasit dalam situasi seperti ini,” sambungnya.
Palladino juga mempertanyakan keputusan wasit yang memberikan penalti kepada Inter Milan. “Itu bukan penalti,” ujarnya. “Darmian tidak melakukan handball.”
Meski demikian, Palladino tetap memuji penampilan timnya. “Kami bermain dengan baik dan menciptakan banyak peluang,” katanya. “Kami hanya kurang beruntung dalam pertandingan ini.”
Hasil ini membuat persaingan di papan atas Serie A semakin ketat. Napoli masih memimpin klasemen dengan 55 poin, diikuti oleh Inter Milan dengan 54 poin. Atalanta berada di peringkat ketiga dengan 50 poin, diikuti oleh Lazio di peringkat keempat dengan 45 poin.