Ketua MPR RI Ahmad Muzani mengucapkan terima kasih kepada Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri atas kehadiran seluruh kadernya di acara pelantikan Presiden dan Wakil Presiden Terpilih 2024, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.
Meski Megawati tidak hadir dalam pelantikan tersebut, namun MPR mengaku maklum. Karena ketidakhadiran Ketum PDIP disebabkan karena kesehatannya yang sedang menurun.
“Beliau memerintahkan kepada 110 anggota MPR untuk menyukseskan dan hadir pada hari ini. kami mengucapkan terima kasih karena kami merasakan ada kehangatan, ada kebersamaan yang luar biasa dalam sidang paripurna MPR yang baru saja berlangsung,” kata Muzani di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Minggu (20/10/2024).
Di sisi lain, Muzani juga bersyukur atas pelaksanaan pelantikan yang telah berjalan dengan baik. Ia pun turut mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang terlibat dan bersama-sama menyukseskan acara tersebut.
“Alhamdulillah, pelaksanaan sidang paripurna Majelis Permusyawaratan Rakyat hari ini berlangsung lancar, hikmat. Semua berkat partisipasi seluruh rakyat dan bangsa Indonesia,” ucapnya.
Menurutnya, acara sesuai dengan yang direncanakan dan berlangsung kurang lebih dua jam. Tentu semuanya itu, ungkapnya, karena dukungan dari semua pihak, termasuk aparat keamanan, TNI, Polri, dukungan dari Sekretaris Jenderal, seluruh anggota MPR, semua fraksi dan kelompok DPD, serta media dalam dan luar negeri.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada para tamu VVIP dari berbagai macam negara yang dengan sabar satu dua hari kemarin telah menunggu acara ini sampai hari ini,” tuturnya.
Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Gerindra ini juga menyampaikan permohonan maaf atas berbagai gangguan selama proses pelantikan berlangsung. Mulai dari terganggunya aktivitas hingga lalu lintas yang memburuk.
“Saya kira kegiatan ini adalah kegiatan yang menjadi hajat kita semua sebagai bangsa, sebagai negara, kita amat bersyukur. Karena begitu besar negara-negara lain menghormati kita dari tempat yang jauh, dari negeri yang jauh. Mereka terbang ada yang berpuluh jam baru sampai di sini,” tandasnya.