News

Ketum PSSI: Revolusi Mental Indonesia Dimulai dari Sepak Bola

Ketua Umum (Ketum) PSSI Erick Thohir (Etho) menganggap sepak bola sebagai pionir revolusi mental Indonesia. Hal itu disampaikan Etho saat euforia kemenangan Timnas Indonesia U-22 yang baru saja mengalungkan medali emas di SEA Games 2023.

Etho menyatakan, medali emas SEA Games 2023 yang didapat skuad Garuda Muda merupakan momentum untuk revolusi mental.

“Ayo kita bangkitkan sepakbola indonesia. Kita revolusi mental mulai dari sepak bola. Setuju? Terima kasih,” ujar Etho di Bundaran HI Jakarta Pusat, Jumat (19/5/2023).

Lebih lanjut, Etho menegaskan bahwa momentum juara Timnas Indonesia tidak akan berhenti di SEA Games saja. Setelah revolusi mental untuk Indonesia, gelar juara berikutnya akan datang silih berganti.

“Setelah revolusi mental untuk Indonesia, mau juara lagi?. Sabar, satu-satu,” tegas Etho.

Menyoal pawai hari ini, Etho tak lupa meminta maaf kepada masyarakat Indonesia lantaran arak-arakan itu membuat kemacetan panjang. Etho menyebut, pawai hari ini merupakan salah satu bentuk apresiasi yang diberikan federasi. Terlebih, skuad Garuda Muda baru pertama kali menggondol emas setelah 32 tahun.

“Karena, tim ini sudah satu setengah bulan traning camp bersama. Mereka bahkan berpuasa sampai berlebaran di sini bersama-sama. Setelah ini, Timnas U-22 akan dibubarkan,” ujar Erick.

Timnas U-22 memastikan medali emas di SEA Games 2023, usai mengalahkan Thailand di final. Penantian panjang itu pun tuntas di Kamboja.

“Alhamdulillah, penantian kita selama 32 tahun untuk menyaksikan Timnas U-22 juara di SEA Games terwujud. Terima kasih kepada seluruh pemain, pelatih, dan ofisial. Kami persembahkan emas ini bagi seluruh rakyat Indonesia,” kata Etho.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button