Khofifah Berharap Wakil Kepala Daerah Ikutan Retret Magelang


Gubernur Jawa Timur terpilih, Khofifah Indar Parawansa berharap retret atau pembelakan di Magelang, Jawa Tengah juga dilakukan untuk para wakil kepala daerah baik provinsi maupun kabupaten kota. Ia menilai pembekalan tersebut penting bagi kepala daerah.

“Mudah-mudahan kesempatan (retret) itu juga akan diberikan kepada para wakil kepala daerah baik provinsi maupun kabupaten kota,” kata Khofifah di Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Jakarta, Minggu (16/2/2025).

Menurutnya, sinergitas provinsi sangat penting dilakukan. Terutama untuk hal-hal yang berkaitan dengan dinamika global yang akan terjadi selama kepemimpinan.

“Nah ini tadi saya tanya memang ini hanya kepala daerah. Penutupannya baru dengan waka (wakil kepala daerah). Sebenarnya mudah-mudahan ada tahap berikutnya untuk waka,” ucapnya.

Sebagai informasi, pelaksanaan retret kepala daerah dibagi menjadi dua gelombang. Gelombang pertama akan diikuti sebanyak 505 kepala daerah.

Retret akan dilaksanakan di Akademi Militer, Magelang, Jawa Tengah, selama 21-28 Februari 2025. Retret dilaksanakan usai kepala daerah tersebut dilantik pada 20 Februari 2025 di Jakarta.

Sementara itu, retret gelombang kedua akan melibatkan 40 kepala daerah sebagai pesertanya. Pelaksanaan retret gelombang kedua juga menunggu pelantikan kepala daerah berdasarkan hasil putusan MK.

Adapun Kabinet Merah Putih sempat mengikuti retret yang dihadiri Presiden Prabowo di Akmil, Magelang, Jateng, pada 24-27 Oktober 2024.

Sementara itu, Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya Sugiarto menyebutkan pelaksanaan retret kepala daerah hasil Pilkada Serentak 2024 menyesuaikan Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 1 Tahun 2025 tentang Efisiensi APBN dan APBD 2025.

Dia mengungkapkan semula kegiatan ini direncanakan selama 14 hari. Kendati demikian, dengan adanya kebijakan efisiensi anggaran berubah menjadi 7 hari.

“Tadinya bahkan acara Magelang ini direncanakan 14 hari. Sekarang kita pangkas jadi tujuh hari. Dipadatkan dan dibuat lebih efisien,” ujar Bima dikutip di Jakarta, Selasa (11/2/2025).