News

KIB akan Lanjutkan Program Pembangunan Pemerintahan Jokowi

Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) yang digagas Partai Golkar, PAN dan PPP tetap akan menjaga soliditas dengan partai pendukung Jokowi-Ma’ruf Amin.

KIB yang diisi partai pendukung pemerintah itu juga akan meneruskan keberlanjutan program pembangunan yang dicanangkan Jokowi selama dua periode.

“Alhamdulillah sudah dipikirkan fokusnya membahas perencanaan menghadap kontestasi 2024. Artinya ada bagian terbesar melanjutkan dan mengawal Jokowi pasti tidak berkurang komitmennya,” kata Sekretaris Jenderal DPP PAN, Eddy Soeparno di kawasan Cikini, Jakarta Pusat, Selasa (24/5/2022).

Eddy menambahan, KIB juga akan tetap menjaga soliditas partai di lingkaran koalisi Jokowi dan kooperatif terhadap berbagai kerja sama politik.

“Bagian komitmen menjaga soliditas parpol koalisi. Kita koperatif kerja sama tetap bisa terlaksana,” ujarnya.

Mengutip pernyataan Ketua Umum PAN, Zulkifli Hasan, KIB akan fokus pada program swasembada pangan, lingkungan hidup dan lapangan kerja yang menunjang keberlanjutan program Jokowi.

“Terkait fokus itu saya rasa bukan hanya PAN. Saya yakin partai di dalam koalisi juga memiliki kepedulian yang sama bahwa negeri kita ingin kemandirian dan kedaulatan di bidang swasembada pangan, energi dan lainnya,” jelasnya.

“Bentuknya berbeda tapi prinsipnya sama. Lebih gampang mensinergikan ke depan. Kebangkitan ekonomi, penanganan hutang dan lainnya. Sebab, pemikir di koalisi banyak untuk menawarkan solusi yang jitu keluar dari masalah yang ada,” paparnya.

Diketahui, dari tujuh partai pendukung Jokowi-Ma’ruf, empat partai lainnya belum bergabung dengan KIB. Di antaranya, PDI Perjuangan, Partai Gerindra, Partai NasDem dan PKB.

Sebelumnya, meski perolehan suara Golkar, PAN, PPP yang diperoleh saat Pemilu 2019 sudah cukup untuk mengusung calon presiden (Capres) dan calon wakil presiden (Cawapres) sendiri, Ketua Umum DPP Partai Golkar, Airlangga Hartarto mengungkapkan, KIB masih membuka peluang untuk parpol lain bergabung dalam visi untuk menyejahterakan rakyat.

“Komunikasi dengan seluruh partai politik cair. Jadi kerja sama dengan partai politik bersifat inklusif. Terbuka untuk semua,” katanya. [fad]

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button