Market

Tahun Ini, Komitmen Belanja Produk Dalam Negeri 6 Kali Anggaran Kemenhan

Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan menegaskan, komitmen aksi afirmasi belanja produk dalam negeri di kementerian/lembaga, pemerintah daerah dan BUMN menembus Rp800 triliun.

Angka ini hampir 6 kali anggaran Kementerian Pertahanan (Kemenhan) sebesar Rp133,9 triliun. Anggaran Kemenhan adalah yang terbesar di APBN 2022.

“Saat ini komitmen aksi afirmasi K/L, Pemda, BUMN, sudah mencapai lebih dari Rp800 triliun. Ini akan terus kita kawal sehingga memberi manfaat besar bagi pertumbuhan ekonomi Indonesia,” kata Menko Luhut dalam sambutan virtual di acara Peluncuran Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (Gernas BBI) Bangka Belitung 2022 yang dipantau di Jakarta, Jumat (20/5/2022).

Luhut mengatakan, aksi afirmasi belanja pemerintah merupakan salah satu upaya untuk mendorong permintaan (demand) atas produk dalam negeri. Luhut, yang juga menjabat Ketua Tim Gernas BBI, mengungkapkan rasa syukur atas pencapaian program Gernas BBI yang hingga Maret 2022 telah mencatatkan sebanyak 18,5 juta unit UMKM masuk ke ekosistem digital (onboarding).

“Harapannya pada akhir Mei ini mampu mencapai lebih dari 20 juta unit,” katanya.

Dia pun menyampaikan tiga strategi kepada pemerintah daerah untuk bisa mendorong penggunaan produk dalam negeri. Pertama, memastikan belanja produk dalam negeri melalui e-katalog. Kedua, mendorong hadirnya e-katalog lokal, dan ketiga, mewajibkan e-katalog di produk UMKM dalam negeri.

Sebelumnya, pemerintah menargetkan pembelian produk dalam negeri oleh pemerintah sebesar Rp400 triliun melalui e-katalog dan toko daring pada 2022.

Program tersebut diharapkan dapat meningkatkan pemanfaatan produk dalam negeri serta menggerakkan UMKM. Melalui pembelanjaan dalam negeri sebesar Rp400 triliun, akan dapat memberi dampak pertumbuhan ekonomi hingga sebesar 1,71 persen. [ikh]

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Iwan Purwantono

Mati dengan kenangan, bukan mimpi
Back to top button