Kelapa Staf TNI Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Yudo Margono usul ubah nama pangkalan utama TNI AL atau Lantamal di Ibu Kota Negara (IKN) jadi Komando Daerah Maritim (Kodamar). KSAL usul ubah nama ini sesuai dengan Peraturan Presiden Nomor 66 Tahun 2009 tentang Struktur Organisasi TNI.
Dia mengatakan perubahan nama Lantamal ini menjadi Kodamar ini karena lokasi geografis IKN.
“Jadi untuk IKN ini posisinya di tengah, tidak di pinggir laut seperti Tanjung Pinang, Surabaya, Jakarta, jadi di tengah sehingga satuan operasional kita nantinya, Lantamal ini kita usulkan jadi Komando Maritim,” jelas Yudo kepada wartawan di Mabes TNI AL, Cilangkap, Jakarta Timur, Rabu (2/3/2022).
Yudo menjelaskan, tugas dan fungsi Kodamar ini tetap sama dengan Lantamal. Komandan yang memimpin Kodamar juga masih berada di Panglima Komando Daerah Maritim (Pangkodamar) yang merupakan perwira tinggi TNI AL berpangkat Laksamana Muda.
IKN Punya Dua Kodamar
Selain itu, Yudo menambahkan pihaknya juga akan membuat dua Kodamar di IKN yang ada di wilayah barat yakni di Pontianak. Selanjutnya untuk wilayah timur berada di Tarakan dan Balikpapan.
“Kodamar memiliki tugas komando tugas gabungan pertahanan pantai (Kogasgabhantai), ini yang kita perkuat. Karena wilayahnya lebih banyak di barat, sehingga nanti wilayah barat Pangkodamar Pontianak, di timur Pangkodamar Balikpapan dan Tarakan ini sudah mengitari,” papar Yudo.
Ia menyebut wilayah pertahanan selatan, tidak perlu ada Kodamar, karena lebih berfokus pada pertahanan luar, yakni barat dan timur.
“Nanti selatannya pertahanan mendalam, saya kira nggak perlu. Yang pertahanan luarnya ini Pontianak, Tarakan, Balikpapan,” pungkas Yudo.
Beri Komentar (menggunakan Facebook)