News

Jelang Pemilu 2024, Diskominfo Jabar Ajak Masyarakat Desa Perangi Hoaks


Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) di pedesaan diharapkan tidak hanya menjalankan fungsinya sebagai penyaji informasi tentang desa, tetapi juga menjadi alat bantu pemerintah dalam menanggkal penyebaran hoaks di tahun politik jelang Pemilu 2024.  

Mungkin anda suka

Pranata Humas Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Jawa Barat Depi Agung Setiawan yang hadir dalam Sosialisasi KIM bertajuk ‘Jelajah Desa’, di Gedung Serbaguna Anessa, Kabupaten Bandung Barat, akhir pekan lalu menyebut, keberadaan KIM yang ada di pedesaaan tidak hanya berfungsi untuk menggali dan menyajikan informasi terkait potensi desa.

“Kelompok Informasi Masyarakat juga dituntut untuk piawai dalam memonitor opini dan aspirasi publik, juga harus mampu memilah beragam informasi yang beredar di tengah masyarakat,” kata Depi dikutip Rabu (27/12/2023). 

Merujuk pada Permenkominfo nomor 08/Per/M.Kominfo/6/2010, Depi menyebut, KIM harus mampu mewujudkan jejaring diseminasi informasi nasional dan mendorong partisipasi dalam demokrasi masyarakat dan pembangunan.

“KIM juga dapat berperan sebagai pendorong peningkatan kualitas media massa dan kecerdasan masyarakat dalam mengonsumsi informasi, serta membangun masyarakat yang informatif,” ujarnya.

Kaitannya dengan Pemilu 2024, Depi mengajak seluruh elemen masyarakat yang ada di desa agar dapat berkolaborasi dengan jajaran KIM memberantas penyebaran hoaks.

Sementara itu Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi Bandung Barat Yoppie Indrawan Iskandar menyebut, peran desa kini tidak lagi sekadar menjadi objek prioritas pembangunan. Namun kini desa memiliki peran besar sebagai penentu pembangunan, sesuai amanat dari Undang-Undang Nomor 6 tahun 2014 tentang Desa.

Cepatnya laju globalisasi berdampak pada perlunya prakarsa-prakarsa baru dari para pemangku kepentingan yang ada di perdesaan, untuk mampu beradaptasi dengan perkembangan zaman.

“Peran Kelompok Informasi Masyarakat sangat diharapkan dalam membantu penyelenggaraan pembangunan Pemeritah Daerah,” tuturnya.

Sosialisasi KIM yang dihadiri oleh perwakilan warga Desa Giriasih dan Desa Cangkorah Kecamatan Batujajar itu, bertujuan membangun kolaborasi antara Pemerintah Daerah Kabupaten Bandung Barat dengan jajaran KIM, dalam mewujudkan keterbukaan informasi publik yang akurat, adil, berimbang, valid, dan dapat dipertanggungjawabkan.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button