News

Lakukan Kunjungan ke Paris, Dewan Masjid Indonesia Perkuat Kerja Sama dengan Eropa

Wakil Ketua Umum Dewan Masjid Indonesia (DMI) Komjen Pol (P) Dr. Haji Syafruddin Kambo berkunjung ke Islamic Foundation/Masjid Agung di Paris, Prancis, Rabu (1/2/2023).

Diterima langsung oleh Direktur Islamic Foundation Masjid Agung Paris Syaikh Chems-Eddine Dr. Mohamad Hafidz (Syeikh Hafidz), kunjungan tersebut bertujuan untuk memperluas dan memperkuat kerja sama strategis DMI dan ASFA Foundation dengan Islamic Foundation di Eropa yang bermarkas di Paris.

Syeikh Hafidz menjelaskan bahwa di Prancis terdapat 400 masjid dengan 136 imam/khotib yang dikoordinir dari Masjid Agung Paris.

Selain di dalam negeri, masjid Agung Paris yang diresmikan tahun 1926 juga menjadi pusat koordinasi bagi masjid-masjid lainnya di enam negara di Eropa.

Imam dan khotib/ustadz yang terkoordinir oleh Masjid Agung Paris juga berperan dalam kegiatan kerohanian di beberapa institusi negara seperti kepolisian, militer dan lembaga pemasyarakatan di Prancis.

Syeikh Hafidz menyambut baik peningkatan jalinan kerja sama yang kuat dengan DMI dalam pertukaran imam dan khotib, sehingga masing-masing dapat mengambil pengalaman dan penerapan implementasi keIslaman di berbagai negara.

Menurut dia, Indonesia dipandang sebagai negara dengan mayoritas penduduk Muslim yang menerapkan pandangan wasatiyat Islam, mempunyai karakter sebagai Muslim yang positif, dan dapat menjadikan Islam sebagai pilar utama persatuan warga negaranya.

Sebelumnya, Islamic Foundation Masjid Agung Paris telah ikut dalam kegiatan sertifikasi halal yang telah diadakan di Jakarta.

Syeikh Hafidz mengaku senang dan mendapat kehormatan dengan kunjungan delegasi Dewan Masjid Indonesia dan ASFA Foundation.

dewan masjid eropa

Waketum DMI Haji Syafruddin menjelaskan bahwa Indonesia dengan kemajemukan suku, budaya dan rasnya, mampu mempertahankan kehidupan yang harmonis, toleransi dan saling menghormati, hal demikian dikarenakan pemahaman keIslaman yang ditanamkan dengan baik oleh para ulama Indonesia sejak dahulu kala hingga kini.

Juga merupakan pendiri ASFA Foundation, Haji Syafruddin menambahkan bahwa di Indonesia banyak sekali ormas Islam, namun memiliki orientasi kebangsaan yang baik dan pandangan tentang rahmatan lil alamin.

“Kemajemukan menjadi kekuatan Bangsa Indonesia,” tegasnya.

Haji Syafruddin menjelaskan bahwa di Indonesia terdapat lebih dari 800 ribu masjid dan 27 ribu pesantren yang mengajarkan tentang nilai-nilai dan sikap sebagai muslim yang positif.

DMI dan ASFA Foundation mengajak komunitas dan lembaga Muslim di Eropa untuk berkunjung ke Indonesia, melakukan tukar pandangan dan mengambil pengalaman kehidupan keagamaan di Indonesia.

Selain di Eropa, ASFA Foundation juga akan melakukan kunjungan ke Mesir, Turki, Saudi Arabia, dan Uni Emirat Arab dalam rangka memperluas dan memperkuat kerjasama dengan berbagai foundation dan lembaga keIslaman lainnya.

Dalam lawatannya di Eropa, Haji Syafruddin didampingi oleh Wakil Ketua DMI bidang organisasi Irjen Pol (P) Mas Guntur Laupe, Brigjen M.A. Chairuddin, Wasekjen DMI/Wakil Ketua Lazis ASFA KH. Anizar Masyhadi, Direktur Program DMI Buyung Wijaya, Bendahara Lazis ASFA Ustadz Pangeran Arsyad, Dokter Fajar Amansyah, dan Tomi Lebang.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button