Lansia, Orang Sakit hingga Bayi Korban Banjir di Kelurahan Rawajati Pancoran Dievakuasi


Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Selatan mengevakuasi warga lanjut usia (lansia) hingga bayi di area banjir Kelurahan Rawajati, Kecamatan Pancoran, Selasa (4/3/2025).

“Kami sudah evakuasi mulai dari bayi sampai lansia, ada orang sakit kami evakuasi,” kata Kasektor Gulkarmat Jakarta Selatan sektor Pancoran, Imbang Satriana di lokasi.

“Fokusnya itu evakuasi lansia dan anak-anak, yang bayi tadi usia 5 bulan, perempuan,” sambung dia.

Ia menyebut, evakuasi bayi itu dilakukan setelah petugas menerima laporan dari pihak keluarga bahwa bayinya masih terjebak.

“Kemudian kami koordinasikan, teman-teman berangkat, dan dievakuasi dengan baik,” ucapnya.

Diketahui, banjir akibat luapan Kali Ciliwung melanda permukiman warga di Kelurahan Rawajati, Pancoran, Jakarta Selatan pada Selasa (4/3/2025).

Lurah Rawajati, Sariman mengatakan banjir melanda empat RW dan 11 RT di Kelurahan Rawajati imbas luapan Kali Ciliwung. Ia menyebut ketinggian banjir pun mencapai 2,5-3 meter.

Pantauan inilah.com di Kelurahan Rawajati tepatnya di Jalan Binamarga terlihat ketinggian banjir telah mencapai 300 centimeter. Rumah warga yang terdampak hanya terlihat atap dan lantai 2 bangunan.

Begitupun di Kelurahan Rawajati lainnya tepat di bawah Flyover penghubung Jalan Kalibata, Jakarta Selatan dan Dewi Sartika, Jakarta Timur. Ketinggian banjir pun kisaran 300-350 centimeter. Terlihat warga menyelamatkan barang berharga ke titik lebih tinggi.

Sementara itu, Posko Kesehatan telah didirikan di Puskesmas Rawajati. Terpantau arus Kali Ciliwung pun masih cukup deras.