Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas meminta jemaah calon haji Indonesia agar tidak membawa atribut partai politik atau organisasi selama melaksanakan ibadah haji.
Hal ini dikatakan Menag saat melepas rombongan jemaah haji kloter pertama, di Bandara Soekarno-Hatta, Tanggerang, Rabu (24/5/2023).
“Meski ini sudah masuk tahun politik, tidak perlu membawa atribut-atribut partai atau organisasi,” ujar dia.
Selain itu, ia mewanti-wanti jemaah supaya tidak berfoto dengan atribut politik tersebut, terlebih di Masjidil Haram dan Masjid Nabawai. Ia mengingatkan soal hukuman yang bakal diterima para jemaah dari pemerintah Arab Saudi.
“Saya berharap jemaah dapat bijak menggunakan sosial media selama di Saudi. Jangan sembarangan membuat konten negatif saat berada di Haramain lalu diunggah di media sosial. Jadi sekali lagi saya pesan, fokus beribadah saja,” kata dia.
Nebby Mahbubir Rahman
Beri Komentar (menggunakan Facebook)