Pelatih Inter Milan, Simone Inzaghi, mengungkapkan bahwa ia telah mempelajari strategi Atalanta saat mengalahkan Bayer Leverkusen 3-0 di final Liga Europa Mei lalu. Tayangan pertandingan tersebut menjadi referensi penting bagi Inter yang akan bertandang ke Bay Arena dalam laga pekan keenam Liga Champions, Rabu (13/12) pukul 03.00 WIB.
Inzaghi menyebut Leverkusen sebagai tim yang fleksibel dengan sistem bermain yang berubah-ubah.
“Kami menonton dan menonton ulang pertandingan Leverkusen melawan Atalanta. Mereka bisa bermain dengan empat atau tiga bek,” ujar Inzaghi melalui laman resmi Inter Milan.
Pelatih asal Italia itu juga memberikan pujian kepada Xabi Alonso, pelatih Bayer Leverkusen, atas filosofi permainan tekanan tinggi yang diusungnya.
“Leverkusen memiliki pelatih top yang punya prinsip bermain jelas: operan dari belakang dan pressing tinggi. Kami harus fokus dan siap menghadapi tekanan mereka,” tambahnya.
Peluang Lolos ke Babak 16 Besar
Inter Milan saat ini berada di ambang lolos ke babak 16 besar setelah mengumpulkan 13 poin dari lima pertandingan. Yann Sommer, penjaga gawang Inter, mencatatkan rekor impresif dengan lima clean sheet dalam lima laga Liga Champions.
Inzaghi menegaskan bahwa Nerazzurri akan memberikan performa terbaik melawan Leverkusen meskipun mereka sudah hampir memastikan tiket ke fase gugur.
“Kami tahu bahwa dengan 17 poin kami kemungkinan besar sudah di delapan besar, dengan 18 poin kami hampir pasti lolos. Ini pertandingan yang penting dan kami harus memberikan yang terbaik,” tegasnya.
Performa Impresif Leverkusen
Bayer Leverkusen saat ini sedang dalam performa terbaiknya dengan mencatat lima kemenangan beruntun di semua kompetisi. Gaya permainan agresif dan tekanan tinggi mereka membuat pertandingan ini menjadi tantangan besar bagi Inter Milan.
Inter Milan, yang juga sedang dalam performa solid, bertekad melanjutkan momentum positif mereka di Liga Champions. Fokus pada strategi bertahan yang kuat dan pemanfaatan peluang di lini depan menjadi kunci untuk menghadapi tekanan dari tuan rumah.
Laga ini akan menjadi ujian penting bagi kedua tim, dengan Inter berambisi mengamankan posisi di fase gugur, sementara Leverkusen berusaha memperjuangkan poin demi menjaga asa mereka di Liga Champions.