News

Listiarni Mundur dari Pupuk Indonesia, Anggota DPR Ini Tepis Isu Boy Thohir

Mundurnya Direktur Keuangan Pupuk Indonesia, Listiarni Dewajanti yang dikaitkan dengan bisnis rugi Rekind dengan PT Panca Amara Utama (PAU) milik Garibaldi Thohir, kakak Menteri BUMN Erick Thohir, ditentang DPR.

Menurut anggota Komisi VI DPR, Deddy Yevri Sitorus, mundurnya Listiarni dari posisi Direktur Keuangan Pupuk Indonesia, tidak ada kaitannya dengan PT Rekayasa Industri yang merupakan anak usaha Pupuk Indonesia.

Kader PDI Perjuangan ini merasa heran atas beredarnya rumors terkait mundurnya Listiarni. Disebutkan bahwa mundurnya Listiarini lantaran ogah mengakui kerugian sekitar Rp1,7 triliun yang mendera Rekind. Kerugian muncul karena Rekind berkongsi bisnis dengan PT Panca Amara Utama (PAU), membangun pabrik amonia Banggai di Kabupaten Luwuk, Sulawesi Tengah.

Setelah pabriknya beroperasi, muncul masalah. PT PAU tidak membayar kewajibannya yang membuat Rekind merugi hingga Rp2 triliun. Asal tahu saja, PT PAU merupakan anak usaha PT Surya Esa Perkasa, milik pengusaha Garibaldi Thohir. Pengusaha yang akrab disapa Boy Thohir ini merupakan kakak Menteri BUMN, Erick Thohir.

“Itu fitnah dan ngawur. Karena penjelasan resmi dari Pupuk Indonesia mengatakan bahwa sang direksi mundur karena yang bersangkutan ingin fokus pada dunia baru yang berhubungan langsung dengan masyarakat melalui salah satu organisasi politik. Itu keterang resminya,” bantah Deddy, Jakarta, Rabu (24/11/2021).

Kata Deddy, berdasarkan informasi dari internal Pupuk Indonesia, Listiarni disebut kesulitan dalam menyelesaikan restrukturisasi utang Rekind. “Bu Listiarini itu bukan pakar restrukturisasi, tugas membereskan masalah utang Rekind memang kabarnya menjadi salah satu alasan untuk mundur. Beliau berharap Pupuk Indonesia mencari pengganti yang dapat menyelesaikan masalah anak perusahaan itu,” ujarnya.

Menurut Deddy, berdasarkan informasi dari internal Pupuk Indonesia, mundurnya Listiarni bukan karena kesulitan menyelesaikan restrukturisasi utang Rekind. “Bu Listiarini itu bukan pakar restrukturisasi, tugas membereskan masalah utang Rekind memang kabarnya menjadi salah satu alasan untuk mundur. Beliau berharap Pupuk Indonesia mencari pengganti yang dapat menyelesaikan masalah anak perusahaan itu,” ujarnya.

Karena itu, lanjut Deddy, mundurnya Listiarini itu suka rela. Tidak ada hubungan dengan Menteri BUMN, apalagi perusahaan milik saudaranya. “Itu tudahan yang keji dan sebagai Anggota DPR saya sudah melakukan klarifikasi kepada pihak-pihak terkait,” kata Deddy.

Menurut Deddy, Rekind memang tengah menghadapi banyak masalah, sebab banyak proyek-proyeknya yang merugi. Salah satunya di beberapa proyek geothermal dan bahkan ada potensi rugi di beberapa proyek strategis nasional.

“Dari data yang saya dapat sebagai mitra Kementerian BUMN, penyebab kerugian Rekind itu tidak tunggal, tapi akumulatif. Karena itu jangan sampai ada asusmi bahwa kerugian Rekind dikaitkan dengan semata-mata akibat sengketa bisnis dengan PT PAU,” jelas anak buah Megawati ini.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Iwan Purwantono

Mati dengan kenangan, bukan mimpi
Back to top button