Langkah Menteri Koperasi Budi Arie Setiadi menemui Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) di Solo beberapa waktu lalu, menuai tanda tanya. Ada urusan apa, seorang menteri aktif menemui mantan presiden?
Analis politik sekaligus Direktur eksekutif Trias Politika, Agung Baskoro menyatakan bukan mustahil kehadiran Budi Arie di kediaman Jokowi pada Selasa (28/1/2025) lalu untuk melaporkan situasi internal di Kabinet Merah Putih Presiden Prabowo Subianto.
“Suka atau tidak, dia memang orang Pak Jokowi. Jadi, bisa saja situasi internal di-spill dari sudut pandang Pak Budi Arie selaku menteri,” ujar Agung kepada wartawan, Jakarta, dikutip Minggu (2/2/2025).
Patut diduga, dari pertemuan tersebut, Budi Arie memberikan gambaran atau pemetaan kondisi kabinet pemerintahan Prabowo. Tujuannya, agar memudahkan Jokowi dalam berinteraksi dengan Presiden ke-8 RI tersebut.
“Ya dia supaya tahu sampai batas mana relasinya dengan Prabowo. Bagaimana Pak Prabowo mengakomodasi orang-orang Jokowi di kabinet. Dengan begitu, Pak Jokowi bisa mengukur dia harus seperti apa merespons sikap Pak Prabowo,” tutur dia.
Langkah Budi Arie ini, kata Agung, semakin menunjukkan Ketum Relawan Projo itu bermain dua kaki. Jika ke depan loyalitasnya dipertanyakan, maka jadi sebuah hal yang wajar. “Dualisme loyalitas itu sebuah keniscayaan dalam konteks sistem politik di tanah air yang belum matang,” ucap dia.
Diketahui, Budi Arie mendadak menyambangi kediaman Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) di Kecamatan Banjar Sari, Solo, Jawa Tengah pada Selasa (28/1/2025). Pertemuan digelar tertutup.
Namun, Jokowi mengaku kedatangan ketua umum relawan ProJo itu hanya sekadar silaturahmi. Dia membantah ada pembicaraan khusus dengan Budi Arie. “Silaturahmi biasa,” kata Jokowi.