Makau Tendang Rumah Judi Terbesar di Malaysia dari Wilayahnya

Otoritas Makau menerapkan kebijakan baru dalam bisnis perjudian di wilayahnya. Aturan baru ini membuat operator kasino atau rumah judi yang beroperasi saat ini harus memperbarui lisensinya.

Dengan kebijakan ini enam operator kasino besar di Makau harus memperbarui lisensinya untuk bisa beroperasi kembali. Namun, dengan kebijakan ini membuat operator judi asal Negeri Jiran yakni Genting Malaysia harus terpental dari Makau.

Makau yang merupakan daerah bekas jajahan Portugis ini merupakan satu-satunya wilayah di China yang mengizinkan bisnis kasino. Saat ini Makau hanya mengeluarkan enam konsesi operasi untuk industri judi di sana.

Kasino yang ada di Makau kabarnya nilainya lebih besar dari yang ada di Las Vegas, AS. Industri perjudian di Macau menyumbang 80 hingga 90 persen dari total pendapatan di wilayah tersebut.

Hasil peraturan baru ini membuat enam operator judi di sana mendapatkan pembaruan lisensi. Mereka awalnya mengajukan permohonan pembaruan dan menang. Namun hal ini tak berlaku bagi resor Genting Malaysia GENM.KL.

Pemerintah melalui Menteri Administrasi dan Kehakiman Makau Andre Cheong tidak mau merinci indentitas enam operator pemegang lisensi yang baru.

“Pengembangan bisnis non-permainan adalah faktor terpenting,” katanya kepada wartawan.

Makau Anggap Genting Malaysia Ancaman

Setelah mendapatkan pembaruan lisensi ini, pemerintah Makau akan melakukan komunikasi dengan enam operator tersebut. Pembicaraan ini akan membahas berbagai hal termasuk soal izin baru yang akan keluar pada tahun 2023.

Mengutip dari Reuters, Makau menilai Genting Malaysia sebagai ancaman bagi lisensi di wilayah tersebut. Sebab Genting Malaysia memiliki rekam jejak non-permainan yang kuat dan punya daya tarik pasar yang besar.

Sikap Makau ini senafas dengan Beijing yang ingin agar wilayah tersebut melakukan diversifikasi perkonomian selain perjudian dan wisata.

Makau memang sudah sejak lama ingin melakukan diversifikasi ekonomi yang tidak hanya pariwisata dan rekreasi, tapi juga perjudian. Sebab mereka sudah merasakan imbas yang besar akibat Pandemi COVID-19 yang cukup menghantam perekonomian mereka.

Sesuai dengan prosedur, operator yang kalah harus mengembalikan area kasino kepada pemerintah secara gratis pada akhir tahun 2022.

Berdasarkan data Reuters, ada beberapa operator kasino yang beroperasi di wilayah administrasi khusus China ini sejak 2002. Operator-operator tersebut akan habis masa konsesinya pada akhir 2022.

Mereka adalah Sands China 1928.HK, Wynn Macau WYNN.O, Galaxy Entertainment 0027.HK, MGM China 2282.HK, Melco Resorts MPEy.F, MLCO.O, dan SJM Holdings 0880.HK.

“Kami berkomitmen untuk Makau dan pengembangannya sebagai tujuan wisata utama Asia,” Lawrence Ho, ketua dan kepala eksekutif Melco, dalam sebuah pernyataan.

Genting Berhad Jadi Induk Rumah Judi di Malaysia

Sebagai informasi, Kasino Genting merupakan salah satu bagian bisnis dari induk usaha Genting Berhad di Malaysia.

Berdirinya Genting Berhad berawal dari ide Tan Sri Lim Goh Tong tahun 1963 yang menginginkan adanya sebuah resor di atas bukit saat dia mengerjakan proyek pembangkit listrik di tanah tinggi Kamerun.

Bersama Tan Sri Haji Mohamed Noah bin Omar, Lim Goh Tong pun merealisasikan idenya dengan mendirikan Genting Highlands Berhad pada 27 April 1965.

Partner bisnisnya, Mohamed Noah Omar, merupakan salah satu tokoh politik di Malaysia yang berperan dalam pendirian United Malays National Organisation (UMNO).

Genting Berhad Punya Rumah Judi Sejak 1971

Selain resor dan hotel, Genting Berhad melakukan ekspansi dengan menjalankan sejumlah bisnis. Salah satunya, membuka bisnis judi pada tahun 1971 dengan nama Casino de Genting. Keberadaan Casino de Genting menjadi kasino pertama dan satu-satunya di Malaysia.

Kehadiran kasino Genting nyatanya sukses mendatang ribuan orang dari seluruh dunia. Karena hukum Islam melarang umat muslim bermain judi, cuma orang Malaysia nonmuslim dan orang asing yang berusia 21 tahun yang dapat masuk ke kasino Genting.

Kasino Genting menawarkan sejumlah permainan judi mulai dari Baccarat, Blackjack, Pontoon, hingga Mini Dice. Selain di Malaysia, Genting Berhad juga membuka kasino di beberapa negara, seperti Singapura, Inggris, Hong Kong, Filipina, hingga AS. (dari berbagai sumber)