News

Mantan Presiden Jair Bolsonaro Kembali ke Brasil

Mantan Presiden Brasil Jair Bolsonaro kembali ke negaranya pada Kamis (30/3/2023) setelah tiga bulan berada di AS karena alasan sakit.

Politikus sayap kanan itu mendarat di Bandar Udara Internasional Brasília pada pukul 06.38 pagi waktu setempat dengan penerbangan komersial dari Orlando, Florida, lebih cepat dari jadwal, demikian menurut laporan situs berita Poder360.

Mungkin anda suka

Di bandara, Bolsonaro disambut oleh ratusan pendukung, yang banyak di antaranya memeluk politikus berusia 68 tahun itu dan berjabat tangan dengannya.

Beberapa orang menggunakan ponsel mereka untuk merekam kembalinya Bolsonaro ke negara itu, sementara beberapa lainnya membawa pesan di plakat dan mengibarkan bendera Brasil.

Yang lain meneriakkan ‘kapten telah kembali!’ –mengacu pada mantan presiden Brasil yang mereka anggap sebagai pemimpin mereka.

Pengamanan di sekitar bandara diperketat dengan blokade dan kehadiran polisi militer yang telah disiagakan di sekitar kawasan.

Saat meninggalkan bandara, konvoi Bolsonaro didampingi oleh petugas keamanan, dengan helikopter dan kendaraan dari polisi sipil dan militer.

Bolsonaro mengatakan dia akan memberikan kesaksian kepada pihak berwenang terkait kasus perhiasan yang diduga tidak diumumkan.

Pihak berwenang telah meluncurkan penyelidikan atas tuduhan bahwa Bolsonaro dan rombongannya mungkin telah mencoba untuk secara ilegal membawa perhiasan mewah senilai US$3,2 juta (sekitar Rp47,8 miliar) dari pemerintah Arab Saudi kepada Bolsonaro dan istrinya pada 2021.

Barang-barang tersebut disita oleh petugas bea cukai pada Oktober 2021 setelah ditemukan di tas punggung seorang pembantu pemerintah.

Bolsonaro juga menghadapi penyelidikan terkait invasi dan penggeledahan pada 8 Januari 2023 terhadap tiga kekuatan pemerintahan Brasil.

Pendukung Bolsonaro saat itu berhasil menyerbu dan menggeledah Istana Planalto, atau Kantor Presiden, Kongres, dan Mahkamah Agung Federal –sebelum mereka ditahan oleh pasukan keamanan.

Presiden Brasil Luiz Inacio Lula da Silva menuding Bolsonaro telah menggalang basis pendukungnya di media sosial dan melalui pidato publik. Tapi tuduhan itu dibantah oleh Bolsonaro.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button