News

Masuk Bursa Capres 10 Besar, Elektabilitas Andika Salip Mahfud MD, Gatot, dan Puan

Litbang Kompas merilis hasil survei terbaru elektabilitas tokoh bakal calon Presiden 2024, Rabu (23/2/2022). Sejumlah nama yang biasanya menjadi bakal calon Presiden unggulan tidak banyak yang berubah.

Nama-nama tersebut, seperti Prabowo Subianto, Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan.

Dalam survei Litbang Kompas kali ini, muncul nama Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa.  Bahkan nama Andika masuk dalam 10 besar capres pilihan.

Elektabilitas Andika juga mengalahkan nama Menko Polhukam Mahfud MD, mantan Panglima TNI Jenderal (purn) Gatot Nurmantyo, dan Ketua DPR Puan Maharani.

Dalam survei tersebut Andika berada pada urutan ke-9 dengan perolehan suara responden sebesar 2 persen. Kemudian ada nama Menteri BUMN Erick Thohir dengan perolehan 1,1 persen, Mahfud Md 1,1 persen, dan Puan Maharani 0,6 persen.

Sebelumnya pada posisi tiga besar ditempati oleh Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dengan perolehan 26,5 persen. Posisi kedua Ganjar Pranowo dengan perolehan 20,5 persen, dan posisi ketiga Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dengan suara responden sebesar 14,2 persen.

Berikut daftar lengkap perolehan suara capres Litbang Kompas

1. Prabowo Subianto 26,5 persen
2. Ganjar Pranowo 20,5 persen
3. Anies Baswedan 14,2 persen
4. Sandiaga Uno 4,9 persen
5. Agus Harimurti Yudhoyono 3,7 persen
6. Basuki Tjahaja Purnama 2,9 persen
7. Ridwan Kamil 2,6 persen
8. Tri Rismaharini 2,6 persen
9. Andika Perkasa 2 persen
10. Gatot Nurmantyo 1,4 persen
11. Erick Thohir 1,1 persen
12. Mahfud Md 1,1 persen
13. Puan Maharani 0,6 persen

Lainnya 4,1 persen dan tidak ada/tidak tahu/rahasia 11,8 persen.

Survei Litbang Kompas ini digelar dari 17-30 Januari 2022 dengan melibatkan 1.200 responden yang dipilih secara acak menggunakan metode pencuplikan sistematis bertingkat di 34 provinsi. Responden ditanya melalui wawancara tatap muka. Survei ini memiliki tingkat kepercayaan 95 persen dengan margin of error plus minus 2,9 persen.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button