Masuk Seleksi Capim KPK, Johan Budi Mundur dari PDIP


Politikus PDIP Johan Budi menyatakan akan mundur dari partainya dan jabatannya sebagai anggota Komisi III DPR.

“Saya dalam proses mundur dari DPR dan Partai PDIP, tapi perlu waktu,” ucap Johan kepada inilah.com saat dihubungi di Jakarta, Kamis (25/7/2024).

Dirinya berharap momen proses pengunduran dirinya selesai sebelum proses di panitia seleksi (pansel) capim KPK.”Paling tidak sebelum proses seleksi di Pansel Capim KPK selesai, saya sudah mundur,” tandasnya.

Sebelumnya, Panitia Seleksi (Pansel) Calon Pimpinan (Capim) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyatakan sebanyak 236 orang lolos seleksi administrasi capim KPK. Jumlah itu, berasal dari 318 orang yang ikut mendaftar sejak 26 Juni hingga 15 Juli 2024.

“Dari jumlah pendaftar tersebut yang dinyatakan lolos sebanyak 236 orang untuk calon pimpinan KPK,” kata Ketua Pansel KPK Muhammad Yusuf Ateh, di gedung Setneg, Jakarta Pusat, Rabu (24/7/2024).

Sedangkan untuk seleksi anggota dewas, Ateh mengatakan dari 207 orang yang mendaftar, sebanyak 146 orang dinyatakan lolos administrasi.

“Dibandingkan dengan jumlah pendaftar yang lulus pada seleksi capim periode sebelumnya, terjadi kenaikan, baik secara jumlah maupun persentase,” ujar Ateh.

Pansel mengatakan ada 221 pendaftar laki-laki yang dinyatakan lolos seleksi administrasi capim KPK. Sementara perempuan berjumlah 15 orang.

Salah satu pendaftar yang lolos seleksi administrasi adalah politikus PDIP, Johan Budi sebagai capim KPK.

Di komposisi calon anggota Dewas KPK, ada 130 pendaftar laki-laki yang dinyatakan lulus dan 16 orang perempuan. Nama-nama pendaftar yang dinyatakan lulus seleksi administrasi akan diumumkan di website Kementerian Sekretariat Negara dan situs KPK.