Market

Mendag Lutfi: Realisasi Indonesia Maju Berpacu dengan Umur Bonus Demografi

Menteri Perdagangan (Mendag) Muhammad Lutfi bilang, target Indonesia menjadi negara maju, harus berpacu dengan umur bonus demografi yang dimiliki saat ini.

“Dari perhitungan, bonus demografi diperkirakan habis pada 2038. Artinya dalam 18 tahun ke depan Indonesia harus mampu mencapai 3 kali lipat PDB per kapitanya,” kata Lutfi saat jadi pembicara kunci dalam dialog Ekonomi Bangkit Tahun 2022 yang digelar oleh Kadin Jawa Tengah di Semarang, Jawa Tengah, Rabu (15/12/2021).

Menurut dia, produk domestik bruto (PDB) Indonesia saat ini berada pada angka US$4.030 per kapita. Untuk masuk dalam.kategori negara maju, maka PDB yang harus mencapai US$12.500 per kapita. “Jika bonus demografi habis, peluang kita menjadi negara maju juga habis,” katanya.

Oleh karena itu, kata dia, terdapat dua upaya yang bisa dilakukan, yakni mendorong investasi infrastruktur dan transfer teknologi. “Tanpa dua ini, kita tidak akan pernah keluar dari jebakan kelas menengah,” tambahnya.

Saat ini, menurut dia, Indonesia memiliki 25 juta anak usia sekolah. sebanyak 10 juta anak di antaranya, merupakan pelajar sekolah dasar yang menempuh pendidikannya hingga lulus SMA.

Sementara, sebanyak 15 juta sisanya, kata dia, belum masuk dalam kriteria siatem pendidikan di Indonesia. Oleh karena itu, perlu dilakukan upaya untuk menggali potensi generasi emas Indonesia. “Edukasi dikerjakan dalam platform digital. Bukan bikin sekolahnya yang sulit, namun bikin guru yang berkualitas itu memakan waktu,” katanya.

 

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Iwan Purwantono

Mati dengan kenangan, bukan mimpi
Back to top button