Market

Mendag Nyatakan Harga-harga Komoditas Pangan Sudah Turun Signifikan

Mendag Nyatakan Harga-harga Komoditas Pangan Sudah Turun Signifikan - inilah.com

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan memastikan, harga-harga komoditas pangan pekan ini sudah mengalami penurunan signifikan dibandingkan posisi pekan sebelumnya. Kepastian ini berdasarkan pengakuan para pedagang pasar yang Mendag temui saat blusukan.

“Kita lihat tadi keliling bareng-bareng. Jadi, bukan kata Mendag, kata pedagang langsung. Bawang merah sudah turun. Kemarin sempat Rp70 ribu sekarang Rp40 ribu,” kata Mendag yang akrab disapa Zulhas ini saat blusukan di Pasar Gayamsari, Semarang, Rabu (27/7/2022).

Sementara minyak goreng, Mendag menuturkan, harga rata-rata di Jawa Tengah sudah mengalami penurunan ke bawah Rp14 ribu per liter.

“Harganya ada yang Rp12 ribu, ada yang Rp12.500 dan paling mahal Rp13 ribu per liternya untuk minyak curah. Tapi, pedagang di sini pinter. Minyak curah dipakein botol minuman sehingga harganya ditambah Rp500 per liter. Kalau Rp12 ribu jadi Rp12.500, kalau Rp13 ribu jadi Rp13.500 karena harga minyak sudah murah,” papar Mendag.

Begitu juga dengan harga telur yang sudah turun ke Rp28 ribu per kilogram dari Rp32.000. Harga daging turun ke Rp130 ribu per kilogram dari Rp150.000.

“Harga cabai turun dari Rp120 ribu sekarang Rp70 ribu, harga bawang turun dari Rp70 ribu sekarang Rp40 ribu. Harga minyak goreng curah turun dari Rp16 ribu per liter menjadi Rp12.500 hingga Rp13 ribu,” papar Mendag.

Lebih jauh Mendag mengakui, untuk turun drastis merupakan suatu hal yang tidak mungkin. “Jadi, harga sudah turun dan stabil. Kalau dibandingkan dengan minggu lalu, ini jauh sekali. Jadi teman-teman, apa kata pedagang saja tadi itu saya kira ya dicatat,” tuturnya.

Jawa Tengah merupakan salah satu contoh penurunan harga-harga komoditas pangan. “Jadi Pulau Jawa, Sumatra, dan Bali, sudah (harga-harga komoditas pangan sudah turun). Tinggal kita lagi perkuat untuk Papua, Maluku yang jauh,” ucapnya.

Ia menyatakan, harga minyak goreng curah di Pulau Sumatra, Jawa, dan Bali rata-rata sudah berada di bawah Rp14 ribu per liter.

Jika suatu daerah mengalami kenaikan harga minyak goreng, Kementerian Perdagangan melakukan pengiriman pasokan. “Saya telponin, itu minyak agar cepat dikirim dan harganya jadi turun,” ungkap Ketua Umum Partai Amanat Nasional ini.

Mendag mencontohkan saat dirinya berkunjung ke Lampung beberapa waktu lalu. Saat itu harga minyak goreng curah masih bertengger di Rp16 ribu. “Sekarang sudah Rp13.500. Karena Dinas Perdagangan di wilayah itu terus drop, bulog drop, semua pihak drop sehingga pasar dibanjiri (minyak goreng,” timpal Mendag.

Sebelumnya, kata Mendag, masyarakat tidak melakukan pembelian karena harus memakai aplikasi pedulilindungi. “Sekarang kita relaksasi dulu, pokoknya orang bisa beli dulu saja,” imbuh Mendag tandas.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button