Dunia olahraga sepak bola tengah berduka. Legenda sepak bola dunia asal Brasil, Pele, meninggal dunia dalam usia 82 tahun pada Kamis (29/12/2022) waktu setempat.
Sebelumnya, Pele meninggal dunia di rumah sakit Albert Einstein, Sao Paulo setelah melawan kanker yang dideritanya. Pele sempat menjalani perawatan intensif di rumah sakit selama satu bulan terakhir.
Lebih lanjut, Pele sempat menjalani operasi kanker usus pada September 2021. Setelah serangkaian perjuangan melalui kemoterapi, mantan pemain timnas Brasil itu pun mengembuskan napas terakhir.
Pesepak bola top dunia seperti Lionel Messi, Cristiano Ronaldo hingga Kylian Mbappe ikut memberikan penghormatan terakhir untuk legendaris sepak bola Brasil itu. Lantas, bagaimana profil sang legendaris Pele?
Asal usul Pele
Memiliki nama asli Edson Arantes do Nascimento, ternyata nama itu terinspirasi dari penemu lampu, Thomas Edison. Tokoh kelahiran Minas Gerais, 23 Oktober 1940 itu kerap dilabeli sebagai salah satu pemain sepak bola terbaik sepanjang sejarah.
Sementara itu, julukan Pele muncul ketika Edson masih berusia muda. Saat itu, Edson muda tidak bisa mengucapkan nama penjaga gawang Bile, yang bermain di kampung halamannya. Dia selalu menyebutnya Pele.
Karena hal itu, rekan timnya sering mengolok-olok kesalahan pengucapannya. Siapa sangka, kesalahan pengucapannya itu menjadi nama panggilan ikoniknya di masa depan.
Terjun di Sepak Bola
Mengutip dari Sportskeeda, Jumat (30/12/2022), Pele terkenal sebagai pesepak bola serba bisa yang lahir dengan bakat khusus. Pele telah berlatih sepakbola sejak masih kecil.
Pada waktu itu, Pele bergabung dengan skuad muda yang dilatih oleh Waldemar de Brito, mantan anggota tim sepak bola nasional Brasil. Lalu, memasuki usia ke 15 tahun, Pele mulai mengikuti klub sepak bola Santos. Setahun setelahnya, Pele terpilih sebagai pemain tim sepak bola nasional Brasil.
Tidak hanya itu, Pele mengawali debut kariernya di usia ke 16 tahun. Ia tampil memukau begitu menghadapi Argentina dalam kekalahan 1-2 di Maracana.
Pada momen yang bersamaan, ia menjadi pemain termuda yang berhasil mencetak gol pad laga tersebut.
Juara Dunia
Sementara itu, Pele tercatat sebagai pemain yang mencetak rekor dunia dengan mengumpulkan 1.281 gol dalam 1.363 pertandingan selama 21 tahun kariernya. Jumlah itu mencakup 77 gol dalam 92 pertandingan untuk tim nasional Brasil.
Semasa masih aktif bermain, Pele adalah satu-satunya sosok yang memenangi Piala Dunia sebanyak tiga kali, yakni pada 1958, 1962, dan 1970. Atas prestasinya itu, Pele memperoleh penghargaan oleh FIFA sebagai Pemain Abad Ini pada tahun 2000.
Sebagai informasi, Pele menghabiskan 18 tahun awal karier profesionalnya di Santos. Dia melakoni debut dalam usia 15 tahun dan membukukan 618 gol dari 636 penampilan bersama klub Brasil itu, sebelum menuntaskan tiga tahun terakhirnya di Amerika Serikat berseragam New York Cosmos.
Bersama Santos, Pele mengantarkan klub itu mengoleksi 25 trofi termasuk enam gelar juara Campeonato Brasileiro Serie A, dua trofi Copa Libertadores, dan dua trofi Piala Intercontinental.
Pada Desember 2000, Pele dan legenda Argentina Diego Maradona sama-sama dianugerahi gelar Pemain Terbaik Abad ke-20.
Beri Komentar (menggunakan Facebook)