Calon pemain naturalisasi Timnas Indonesia, Mees Hilgers, akhirnya buka suara menjelang proses pengambilan sumpah sebagai Warga Negara Indonesia (WNI).
Setelah mendapatkan persetujuan dari DPR RI, Hilgers dan Eliano Reijnders hanya tinggal menunggu pengambilan sumpah WNI yang dijadwalkan dilakukan di Kedutaan Besar Indonesia di Den Haag, Belanda, dalam waktu dekat.
Proses naturalisasi kedua pemain ini dipercepat untuk mengejar waktu agar bisa didaftarkan dalam skuad Timnas Indonesia menjelang pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan Bahrain pada 10 Oktober dan China pada 15 Oktober mendatang.
Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia, Supratman Andi Agtas, menyebutkan bahwa pengambilan sumpah WNI kemungkinan akan dilakukan pada akhir pekan ini yang akan dilakukan Direktur Jenderal Administrasi Hukum Umum (Dirjen AHU) .
“Mungkin hari Minggu, nanti perwakilan Dirjen AHU akan berangkat ke sana. Mudah-mudahan hari Senin sudah bisa prosesnya,” kata Supratman.
Dalam wawancara yang dikutip dari Voetbalprimeur, Hilgers mengaku terkesan dengan sambutan hangat dari masyarakat Indonesia dan merasa tidak menyesali pilihannya untuk membela Timnas Garuda. Namun, ia mengakui bahwa kemampuan bahasa Indonesianya masih menjadi tantangan besar.
“Bahasa [Indonesia] saya belum begitu bagus, sebenarnya tidak bagus sama sekali,” ungkap Hilgers.
Pemain FC Twente tersebut mengungkapkan bahwa selama berada di Timnas Indonesia, ia dibantu oleh penerjemah yang fasih berbahasa Inggris untuk berkomunikasi dengan rekan-rekannya.
Dengan rampungnya proses naturalisasi, Hilgers dan Reijnders diharapkan dapat segera memperkuat Timnas Indonesia dan memberikan kontribusi besar pada laga-laga kualifikasi mendatang.