Hangout

Menparekraf: Tren Thrifting Membantu Ekonomi Kreatif Lokal Peka Lingkungan

Trend membeli pakaian bekas atau dikenal dengan istilah thrifting kini banyak digandrungi anak muda. Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahudin Uno menanggapi bahwa tren tersebut justru membantu ekonomi lokal peka terhadap lingkungan.

“Ternyata membantu menyelesaikan permasalahan lingkungan dan tidak menambah jejak karbon. Jadi kegiatan ini menjadi tren dan masuk dalam kategori wisata belanja,” kata Sandi saat temu media virtual, Jakarta, Senin (16/1/2023).

Lebih lanjut, mantan wakil gubernur DKI Jakarta itu menjelaskan dengan adanya aktivitas thrifting ini dapat menjaga sustainable living terhadap fashion. yang berarti tidak menghamburkan pakaian begitu saja.

“Banyak sekarang anak muda lebih meminati sustainable living, dimana fenomena thrifting melawan fast fashion,” ujarnya.

Sementara itu, menurutnya kegiatan ini tidak sama sekali menganggu ekonomi UMKM Lokal. Justru hal ini menjadi peluang untuk membantu produk lokal dalam membangun ekonomi kreatif.

“Jadi ini ada peluang untuk para pelaku eonomi kreatif lokal, kita boleh jual barang bekas tapi tidak boleh impor barang bekas. Karena kita harus kembangkan kekuatan talenta mereka,” papar Sandi.

Dengan begitu, barang bekas yang mempunyai nilai jual tinggi baik itu pakaian atau barang-barang antik menjadi tujuan wisata yang memiliki daya tarik untuk dikunjungi wisatawan.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button