Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo mengungkap asal-usul keturunan dua pemain yang akan dinaturalisasi, yaitu Mees Hilgers dan Eliano Reijnders.
Proses naturalisasi kedua pemain keturunan ini baru saja disetujui oleh Komisi III DPR RI dalam rapat kerja bersama Kemenpora dan Kemenkumham di parlemen, Selasa (17/9/2024).
Dalam rapat yang dipimpin oleh Wakil Ketua Komisi III Pangeran Khairul Saleh, seluruh perwakilan fraksi menyepakati pengajuan naturalisasi Hilgers dan Reijnders.
Saat menyampaikan pertimbangan pemberian kewarganegaraan, Menpora Dito menjelaskan bahwa Eliano Reijnders memiliki garis keturunan Indonesia dari ibu dan kakeknya. Ibu Reijnders, Angelina Syane Lelatompessy, lahir di Jakarta pada 18 November 1976.
Sedangkan kakeknya, Jantje Lekatompessy, lahir di Meester Cornelis (kini Jatinegara), Jakarta, pada 29 Desember 1947.
“Saat ini, pemain bernama lengkap Eliano Johannes Reijnders membela PEC Zwolle di Eredivisie, Belanda. Setelah tampil konsisten di liga utama sepak bola Belanda selama empat tahun terakhir, ia menjadi pemain serba bisa yang dapat ditempatkan di beberapa posisi,” ujar Menpora.
Dito menambahkan bahwa Eliano, meskipun tidak memiliki tubuh besar seperti stereotip pemain asal Belanda, memiliki gaya bermain yang cerdas dan menjadi salah satu pemain kunci di klubnya. Eliano adalah adik kandung dari pemain AC Milan, Tijjani Reijnders.
Sementara itu, Mees Hilgers memiliki darah keturunan Indonesia dari ibunya, Linda Tobeng. Kakek Mees, Hendrik Victor Tombeng, lahir di Ambon pada 22 April 1924, sementara neneknya, Muhija Muchtar, lahir di Jakarta pada 4 Mei 1926. Ayah Mees, Vincent Frans Hilgers, adalah pria asli Belanda.
“Mees Hilgers adalah salah satu pemain yang menjadi sorotan pelatih kepala Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, saat persiapan Piala Dunia U-20 2021. Sayangnya, turnamen tersebut dibatalkan karena pandemi COVID-19,” jelas Menpora.
Dari data yang dihimpun, Hilgers adalah bek tengah yang memiliki keterampilan bertahan luar biasa. Dia juga memiliki kemampuan kaki kanan dan kiri yang sama kuat, serta bisa dimainkan di posisi bek kanan atau kiri. Pada tahun 2022, Hilgers masuk dalam daftar bek tengah potensial U-23 Belanda.
Proses persetujuan pemberian kewarganegaraan bagi Hilgers dan Reijnders akan berlanjut dalam rapat kerja Komisi X DPR RI bersama Menpora Dito Ariotedjo pada sore hari ini. Jika disetujui, berkas naturalisasi keduanya akan dibawa ke sidang paripurna yang dipimpin oleh Ketua DPR RI, Puan Maharani.
Setelah dokumen naturalisasi diteken oleh Ketua DPR, proses berikutnya adalah menunggu persetujuan Presiden Joko Widodo (Jokowi) melalui penerbitan Keputusan Presiden (Keppres). Setelah Keppres diterbitkan, Hilgers dan Reijnders akan melakukan pengambilan sumpah setia sebagai Warga Negara Indonesia (WNI), dan tahap terakhir adalah perpindahan federasi.