Market

Menteri Erick Janjikan BUMN Jadi Pendorong Ekonomi Inklusif

Kalau ekonomi Indonesia ingin maju demi kesejahteraan rakyat, seluruh pihak termasuk BUMN harus mendorongnya lebih terbuka alias inklusif.

Sadar akan hal ini, Menteri BUMN Erick Thohir menjanjikan seluruh perusahaan pelat merah unutk berkomitmen tanpa henti dalam mendorong ekonomi inklusif.

Mungkin anda suka

“Artinya, BUMN harus berada di tengah rakyat dan menciptakan akses serta kesempatan yang luas secara berkeadilan. Maka, tak hanya kesejahteraan rakyat meningkat, tapi ekonomi nasional akan tumbuh,” papar Menteri Erick di depan peserta Rakernas Al Jam’iyatul Washliyah, Jakarta, dikutip Senin (13/6/2022).

Dalam acara tahunan ini, dihadiri Ketua Umum Pengurus Besar Al Jam’iyatul Washliyah, KH Masyhuril Khamis, serta ratusan anggota organisasi massa Islam yang sudah berdiri sejak 1930 itu.

“Pemerintan ingin agar ekonomi inklusif terus kuat sehingga rakyat yang merasakan lebih banyak dan merata. Karena itu BUMN hadir untuk mendampingi rakyat dan juga umat islam yang mayoritas ini agar berkembang. Jangan umat islam yang banyak hanya jadi buih atau bahkan agenda politik, tanpa menjadi kekuatan secara ekonomi,” jelas Erick.

Di depan peserta rakernas, ia memberikan tantangan agar umat Islam bisa juga menjadi kaya, mampu membangun industri halal, dan kuat untuk menumbuhkan ekonomi umat.

“Kuncinya adalah kemandirian. Karena itu, jangan pernah tanyakan kita siapa, tapi apa kontribusi yang bisa kita berikan kepada negara,” kata Erick.

Umat Islam, kata dia, harus memperkuat kapasitasnya, sebab BUMN sudah siap melakukan intervensi. “Baik melalui pemberian KUR, seperti BRI yang 80 persen alokasi kredit diberikan untuk rakyat, program Mekaar untuk bantu penghasilan ibu rumah tangga, dan keberadaan BSI yang masuk 10 besar nasional untuk mendukung ekonomi syariah,” pungkas Erick Thohir. [ikh]

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button