Arena

Michelin Siapkan 30 Jenis Ban untuk Gelaran MotoGP 2022

Sponsor sekaligus pemasok tunggal ban untuk perhelatan seri MotoGP, Michelin, akan menyederhanakan pilihan ban pada musim ini dengan menyediakan 30 macam spesifikasi untuk digunakan oleh para pebalap selama gelaran MotoGP 2022.

Jumlah ini berkurang lebih dari seperempat jika dibandingkan dengan musim lalu, di mana Michelin menyediakan 41 pilihan ban. Keputusan untuk merampingkan pilihan ban yang akan digunakan pada kompetisi dilakukan melalui diskusi dengan para pebalap dan tim mereka serta tetap mempertahankan tingkat performa yang sama dengan musim 2021.

“Tim teknis Michelin Motorsport bekerja sama dengan para rider untuk memilih ban paling multi fungsi dan mengeliminasi ban-ban yang dianggap terlalu spesifik. Selain lebih memudahkan tim peserta untuk memilih tipe ban yang tepat, perampingan ini juga akan membantu mengurangi dampak lingkungan karena bahan baku yang digunakan berkurang, jumlah yang diproduksi juga turun sehingga lebih sedikit ban yang akan disimpan dan didaur ulang setelah digunakan,” kata Michelin Two Wheels Motorsport Manager, Piero Taramasso. dalam keteranganya kepada Inilah.com, Kamis (10/3/2022).

Total 1.200 ban akan disediakan untuk setiap sirkuit MotoGP 2022

Keputusan ini didukung oleh Dorna Sports selaku penyelenggara gelaran seri MotoGP yang telah bersepakat dengan Michelin untuk mengurangi jumlah alokasi ban bagi rider individu per grand prix dari sebelumnya 30 menjadi 28 buah, atau berkurang dua ban belakang.

Pada setiap ajang balap, para rider akan menerima 28 ban yang terdiri dari 15 ban depan dan 13 roda belakang. Mereka hanya diperbolehkan untuk menggunakan maksimal 10 ban depan dan 12 ban belakang (total 22).

Para rider juga dibebaskan untuk menyusun komposisi alokasi ban depan dengan memilih maksimal lima ban dari tiap spesifikasi Soft, Medium, dan Hard. Untuk ban belakang, para rider dapat memilih maksimal enam ban Soft, empat ban Medium, dan tiga ban Hard.

Rider yang lolos dari babak kualifikasi Q1 dan Q2 akan mendapatkan ban depan tambahan yang dapat mereka pilih dari tiga spesifikasi yang tersedia, serta satu tambahan ban belakang jenis Soft.

Sementara untuk ban hujan, para rider akan mendapatkan alokasi 15 ban hujan yang terdiri dari tujuh ban depan dan delapan ban belakang. Ban ini akan dapat mereka gunakan selama latihan bebas, babak kualifikasi, pemanasan, dan ajang balap utama, dengan maksimal penggunaan enam ban depan dan tujuh ban belakang.

Dengan alokasi ini, maka Michelin akan membawa sejumlah total 1.200 ban ke setiap sirkuit balapan.

Ban untuk seri balapan MotoGP Mandalika

Kalender Kejuaraan Dunia MotoGP diperluas pada 2022 dengan penambahan balapan baru di Indonesia (Sirkuit Pertamina Mandalika) dan di KymiRing, Finlandia.

Pada sesi tes di Mandalika, pengendara dan tim diberi kesempatan untuk mengevaluasi sejumlah spesifikasi ban yang berbeda dan menguji pengaturan ban dengan kendaraan.

Mengacu pada hasil dari sesi tes tersebut, Michelin akan mengumumkan tiga spesifikasi ban yang akan dibawa ke Grand Prix Indonesia dan Finlandia.

Menyambut masa depan motorsport

Michelin telah ditunjuk untuk menjadi partner ban resmi MotoGP hingga 2026. Tahun ini, Michelin melanjutkan pengembangan rear casing baru, yang sudah dimulai diuji di beberapa sirkuit pada tahun 2021.

Mereka menargetkan meluncurkan rear casing baru ini pada gelaran seri MotoGP 2023. Michelin juga akan melaksanakan uji tertutup untuk ban depan baru yang akan digunakan pembalap pada tes pramusim resmi di 2023, sebelum diluncurkan pada kompetisi utama pada 2024.

Bagi Michelin, motorsport adalah laboratorium untuk menghasilkan inovasi. Karena itu, Michelin akan terus menciptakan solusi baru untuk lebih merampingkan pilihan-pilihan ban sembari terus menghadirkan performa terbaik, dan terutama memastikan ban-ban Michelin tetap selaras dengan teknologi kendaraan dan gaya berkendara yang kian berkembang.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Ikhsan Suryakusumah

Emancipate yourselves from mental slavery, none but ourselves can free our minds...
Back to top button