Market

Migor Langka, Rizal Ramli: Menteri Jokowi Unggul Penampilan, Kinerjanya Jeblok

Apa gunanya minyak goreng (migor) murah, tapi tak ada di pasaran alias langka? Kalau mau, harus antri panjang, melelahkan.

Terkait langkanya migor murah yang dibanderol Rp14 ribu per liter di pasaran, ekonom senior DR Rizal Ramli langsung menyoroti kinerja para menteri bidang ekonomi pilihan Jokowi. Masalah minyak goreng tak kunjung selesai. Masalah harga mahal selesai, kini barangnya langka.

Dikutip dari akun twitter pribadinya @RamliRizal, Selasa (1/2/2022), Bang RR, sapaaan akrabnya bilang, kelangkaan minyak goreng adalah bukti bahwa para menteri Presiden Joko Widodo (Jokowi) memang tidak bisa bekerja. “Memang menteri-menteri Jokowi ndak bisa kerja,” tulis Bang RR.

Diketahui, kelangkaan stok minyak goreng ini banyak dikeluhkan oleh masyarakat dalam beberapa bulan terakhir ini. Kekosongan stok minyak goreng itu tidak terjadi hanya di ritel modern saja, tetapi juga terjadi di pasar tradisional.

Mantan Menko Ekuin di era Presiden Abdurrahman Wahid ini, mempertanyakan, sebulan lebih masalah minyak goreng bergulir, namun tak selesai-selesai. Masalah satu per satu muncul dari tiap kebijakan pemerintah. “Menteri Jokowi tidak bisa bekerja karenanya minyak goreng langka,” tegasnya.

Selanjutnya, Bang RR menyebutkan bahwa para menteri atau pemerintahan Jokowi hanya menang di gaya saja. Sementara prestasinya zonk alias nol. “Sudah sebulan lebih, nurunin harga minyak goreng aja ndak bisa. Menang di gaya doang,” tulis Bang RR.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Iwan Purwantono

Mati dengan kenangan, bukan mimpi
Back to top button