Pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert akhirnya buka suara terkait kabar bergabungnya pemain keturunan Indonesia, Miliano Jonathans, ke skuad Garuda.
Kabar merapatnya Milliano semakin menguat setelah sang ayah, Deco Jonathans mengunggah postingan, saat tengah dalam perjalanan menuju ke Indonesia.
Deco Jonathans membagikan foto bersama istri dan Miliano sedang berada di sebuah bandara pada unggahan di Instagram. Dalam postingan lainnya, ia menujukkan tujuan penerbangannya adalah Jakarta.
“Saya tidak tahu apa-apa tentang itu (merapatnya Milliano). Saya belum mendengar apa pun mengenai Milliano Jonathans,” kata pelatih Kluivert, menanggapi kabar bergabungnya pemain keturunan Depok itu, di sela-sela sesi latihan Timnas Indonesia, di Stadion Madya, Senayan, Jakarta, Minggu (23/3/2025).
Terlepas dari rumor yang beredar, Patrick Kluivert menegaskan bahwa fokus utamanya saat ini adalah laga melawan Bahrain. Sesuai jadwal, duel melawan Bahrain dalam lanjutan kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia putaran tiga akan berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta, Selasa (25/3/2025).
“Saat ini, saya hanya fokus pada pertandingan melawan Bahrain, karena itu yang menjadi prioritas utama,” ujar Kluivert.
Sebelumnya, dalam wawancara terbaru dengan Voetbal Primeur (VP), Milliano mengungkap PSSI sudah lama menunjukkan minat terhadap dirinya, bukan hanya dalam waktu dekat ini.
Bahkan upaya pendekatan itu sudah dilakukan saat ia masih berusia 16 tahun, di mana pada waktu yang bersamaan Indonesia dipercaya sebagai tuan rumah Piala Dunia U-17.
Sayangnya, saat itu pemain yang kini berusia 20 tahun memilih untuk tidak mengambil keputusan karena masih memperkuat Timnas Belanda U-18 dan ingin fokus pada perkembangannya sebagai pemain.
“Saat itu ada Piala Dunia, mereka (PSSI) ingin saya bergabung. Tapi saat itu saya bermain untuk Timnas Belanda U-18, jadi saya belum ingin mengambil keputusan,” ujarnya.
Selain itu, Milliano beralasan jarak yang terlampau jauh antara Belanda dan Indonesia menjadi faktor lain yang membuat dia tidak berani mengambil kesempatan merapat membela Garuda.
Meski dengan segala hal itu, Milliano menegaskan dirinya sama sekali tidak menutup pintu untuk membela tanah leluhurnya.
Namun, untuk saat ini, pemain keturunan Depok itu memilih bersabar dan ingin fokus terlebih dahulu pada kariernya di level klub sebelum mengambil keputusan besar terkait masa depannya di level internasional.
“Selain itu, perjalanan ke sana juga cukup jauh. Tapi belum lama ini, mereka kembali menghubungi saya. Saat di Vitesse, performa saya mulai meningkat, tetapi saya belum akan mengambil keputusan sekarang. Saya biarkan semuanya mengalir,” ujarnya.
Bagi pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert, kehadiran Jonathans tentu menjadi amunisi tambahan berharga dalam upaya lolos ke Piala Dunia 2026.