News

Minim Kritikan Pembunuhan Brigadir J, RDP Komisi III-Kapolri Dibanjiri Pujian

Rapat Dengar Pendapat (RDP) antara Komisi III DPR dengan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo yang membahas kasus pembunuhan berencana Brigadir J atau Nofriansyah Yoshua Hutabarat berlangsung penuh pujian dan apresiasi kepada pimpinan Korps Bhayangkara.

“Saya mengapresiasi langkah-langkah bijaksana yang dari awal digagas Pak Kapolri dengan membentuk tim khusus yang akhirnya dari langkah baik ini ada 5 tak utama dan sudah sesuai dengan harapan masyarakat. Terimakasih ini kerja yang luar biasa. Saya sahabatnya Pak Kapolri. Saya yakin kepolisian akan bangkit melewati badai, sukses luar biasa,” kata Anggota Komisi III Fraksi PKB, Rano Alfath saat RDP dengan Polri, Rabu (24/8/2022).

Meski silih berganti mengajukan interupsi dan sempat diwarnai saling sindir antara anggota DPR, namun warna suara mayoritas anggota Komisi III nyaris sama yakni memuji dan mengapresiasi kinerja Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.

“Kami melihat keseriusan dari Pak Kapolri dari pengusutan hingga penyidikan dalam kasus duren tiga ini,” ujar Anggota Komisi III Fraksi Partai Gerindra, Bimantoro Wiyono.

“Saya mengacungi jempol bapak. Karena bapak dengan ketenangan, sangat tegas menangani kasus ini,” sambung Eva Yuliana yang berasal dari Fraksi Partai NasDem.

Anggota Komisi III terus silih berganti berbicara yang hanya dibatasi kurang dari 10 menit oleh pimpinan Komisi.

“Kapolri, Agung, Agus, Dofiri terimakasih atas kerja hebatnya. Timsus luar biasa. Bapak-bapak ini adalah pahlawan. Komisi III netral. Pak Kapolri luar biasa semuanya jalan. Kami pastikan kami bersama bapak Kapolri. Saya percaya sama bapak, bongkar adalah polisi sendiri. Begitu tegasnya. Kami apresiasi wadir salah satu Polda itu sudah dieksekusi. Agus dan Andi Rian kami apresiasi,” kata Anggota Fraksi PDIP, Arteria Dahlan.

Dalam kesempatan itu, Arteria juga menegaskan Polri jangan lengah untuk terus berkonsentrasi dengan kasus pembunuhan Brigadir Yoshua. Sebab, banyak spekulasi dan terpaan isu minor yang dialamatkan ke tubuh Polri. Sehingga, lanjut dia, Polri harus memastikan bahwa penanganan perkara difokuskan hanya ke panggung utama yakni pengusutan pembunuhan Brigadir J.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button