Bek Timnas Indonesia, Sandy Walsh, telah resmi bergabung dengan klub Jepang, Yokohama F. Marinos. Kepindahan ini diumumkan oleh kedua klub melalui media sosial resmi, Minggu (9/2). Walsh meninggalkan klub Belgia, KV Mechelen, untuk mencari menit bermain yang lebih banyak.
Minimnya Waktu Bermain di Belgia
Sandy Walsh hanya bermain sebanyak enam kali untuk KV Mechelen musim ini. Kurangnya kesempatan bermain menjadi alasan utama kepindahannya ke Jepang. Di Yokohama F. Marinos, ia berharap dapat memperoleh menit bermain yang lebih banyak.
Sandy Walsh telah meniti karirnya di Belgia sejak usia muda. Ia pernah bermain untuk tim muda Anderlecht dan KRC Genk. Sejak musim 2012/2013, ia menjadi bagian dari tim inti KRC Genk. Pada tahun 2017, ia pindah ke Zulte-Waregem, sebelum akhirnya bergabung dengan KV Mechelen pada musim panas 2020. Selama berseragam kuning-merah (julukan KV Mechelen), Sandy Walsh tampil sebanyak 133 kali, mencetak sembilan gol dan memberikan tiga belas assist.
KV Mechelen mengucapkan terima kasih kepada Sandy Walsh atas kontribusinya selama sang pemain membela klub tersebut. Mereka juga mendoakan yang terbaik untuk Sandy Walsh dan para penggemarnya di Indonesia dalam petualangan barunya di Asia.
Karier Baru di Liga Jepang
Rumor kepindahan Sandy Walsh ke Yokohama F. Marinos telah beredar selama beberapa hari terakhir. Kontraknya dengan KV Mechelen yang akan berakhir pada musim panas 2025 dikabarkan diakhiri lebih cepat. Di Mechelen, Sandy Walsh memang jarang mendapatkan kesempatan bermain musim ini, hanya tujuh kali tampil di semua kompetisi.
Pemain berusia 29 tahun itu telah memperkuat Mechelen sejak 2020, mencatatkan sembilan gol dan 15 assist dari 133 penampilan. Belum ada pengumuman lebih lanjut mengenai durasi kontrak atau biaya transfer Walsh. Yang pasti, Walsh kini akan menjajal J1 League, liga utama Jepang.
J1 League musim 2025 akan dimulai pada 14 Februari mendatang. Yokohama F. Marinos akan memulai musim mereka dengan menghadapi Niigata pada 15 Februari.