Hangout

Mitos atau Fakta Jika Dicabut Uban Akan Semakin Banyak?


Sering sekali kita mendengar dari teman atau orang tua untuk jangan sekali-kali mencabut uban. Alasan yang umum kita dengar adalah karena uban bisa tumbuh semakin banyak jika dicabuti.

Apakah ini mitos atau fakta?

Sebelum kita membahas hal itu, Anda perlu tau dari mana dan bagaimana uban bisa tumbuh.

Penyebab Tumbuh Uban

Uban atau rambut berwarna putih sering dikaitkan dengan orang lanjut usia. Padahal, penyebab uban bukan hanya proses penuaan. Ada beragam hal yang juga dapat menyebabkan munculnya uban di kepala.

Terbentuknya uban dipengaruhi oleh melanin, zat pemberi warna yang terdapat dalam folikel rambut. Kadar melanin di dalam tubuh seseorang dapat berubah seiring waktu.

Ada dua jenis melanin yang menentukan warna rambut, yaitu eumelanin dan pheomelanin. Rambut akan berwarna lebih gelap jika eumelanin lebih dominan daripada phenomelanin.

rambut ubanan
Rambut ubanan disebabkan oleh berbagai faktor. (Foto: Shutterstock/Pixel-Shot).

Sementara itu, jumlah melanin yang sedikit membuat rambut tumbuh menjadi berwarna abu-abu, perak, dan akhirnya putih.

Faktor Tumbuhnya Uban:

  1. Usia
  2. Genetik
  3. Vitiligo
  4. Gangguan Hormonal
  5. Kekurangan Nutrisi
  6. Kebiasaan Merokok
  7. Efek Obat-obatan

Lantas apakah mencabut, justru akan membuat uban lebih banyak?

Mitos Mencabut Uban

Dilansir dari Today, mencabut uban hanya akan menghilangkannya secara sementara, karena folikel atau tempat tumbuhnya rambut, masih tetap hidup dan akan menggantikan rambut yang dicabut.

Folikel di kulit kepala merupakan tempat untuk tumbuhnya satu helai rambut.

Mencabut satu helai rambut tidak akan membuat rambut beruban bertambah banyak. Artinya, ini tidak akan berdampak pada folikel rambut di sekitarnya.  

Jadi, jika kamu mencabut uban, jenis rambut yang tumbuh kembali kemungkinan akan berwarna putih juga dan hanya satu untaian.

Meskipun tidak akan membuat uban bertambah banyak, terdapat beberapa efek samping yang akan dialami jika Anda terbiasa mencabut uban. Diantaranya adalah:

Kenapa Uban Tidak Boleh Dicabut?

  1. Membuat folikel rambut rentan dengan serangan bakteri sehingga dapat mengalami infeksi atau inflamasi
  2. Meningkatkan risiko ingrown hair, di mana pertumbuhan rambut tidak alami, yang akan menyebabkan inflamasi, benjolan merah, dan infeksi
  3. Meningkatkan risiko iritasi kulit, seperti kemerahan, gatal, atau sensasi terbakar, khususnya jika Anda memiliki kulit yang sensitif
cabut uban
Bahaya mencabut uban sembarangan. (Foto: dhiglobal.com).
  1. Merusak folikel rambut sehingga pertumbuhan rambut akan melambat, atau menyebabkan kebotakan permanen
  2. Menimbulkan bekas luka pada area rambut yang dicabut dan mungkin akan mengganggu pertumbuhan rambut
  3. Merusak siklus pertumbuhan rambut alami sehingga panjang dan tekstur rambut akan berubah Memahami apakah uban jika dicabut akan semakin banyak sangatlah penting sehingga Anda bisa menghindari kebiasaan ini.

Lantas apa solusinya mengatasi rambut uban? Berikut tipsnya:

Tips Mengatasi Uban

Menurut Healthline, rambut yang ubanan di usia muda bisa dikembalikan seperti semula ketika penyebabnya diketahui dan diatasi, seperti:

  1. Mengonsumsi makanan yang kaya akan vitamin dan mineral yang diperlukan jika penyebab rambut yang memutih adalah kekurangan nutrisi 
  2. Menghentikan kebiasaan merokok karena bisa meningkatkan risiko ubanan di usia muda 
  3. Menghindari hal-hal yang memicu stres dengan melakukan kegiatan yang disukai atau kegiatan relaksasi, seperti meditasi dan yoga

Beberapa cara tersebut bisa dicoba untuk mengembalikan warna alami rambut seperti semula. Namun, ketika penyebabnya adalah faktor genetik, cara terbaik yang bisa dilakukan adalah dengan mewarnai rambut karena kondisi ini tidak bisa diubah.
 

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button