Arena

Mourinho Abaikan Serie A dan Fokus Final UEL Lawan Sevilla

Pelatih AS Roma, Jose Mourinho, mengungkapkan bahwa ia lebih fokus pada persiapan timnya untuk final UEFA Europa League (UEL) melawan Sevilla daripada pertandingan melawan Fiorentina dalam lanjutan Serie A.

Dalam persiapan jelang final UEL yang akan berlangsung di Puskas Arena, Budapest, Hungaria dalam enam hari, Mourinho menekankan bahwa ia hanya akan memusatkan perhatian pada persiapan tim untuk pertandingan final tersebut, sambil sedikit mempersiapkan pertandingan melawan Fiorentina yang akan berlangsung besok.

“Fokus saya hanya pada final. Kami hanya sedikit mempersiapkan pertandingan melawan Fiorentina. Tetapi sebaliknya, saya hanya fokus pada final. Masa depan saya dan hal lainnya menjadi nomor dua ketika Anda memiliki final untuk dimainkan,” kata Mourinho seperti yang dilansir dari laman resmi AS Roma, Jumat (26/5/2023).

Di Serie A, AS Roma berada di posisi keenam klasemen sementara dengan 60 poin dari 36 pertandingan, terpaut empat poin dari AC Milan yang berada di posisi empat besar.

Roma harus memenangkan dua pertandingan tersisa di Liga Italia, melawan Fiorentina pada Sabtu (27/5) dan melawan Spezia pada 4 Juni, jika ingin finis di posisi empat besar atau meraih satu tiket Liga Champions, dengan harapan pesaing mereka, Atalanta yang berada di posisi kelima, dan Milan yang berada di posisi keempat, terpeleset dalam dua laga terakhir.

Selain itu, satu-satunya cara bagi klub ibu kota Italia ini untuk lolos ke Liga Champions musim depan adalah dengan memenangkan Liga Europa melawan Sevilla.

Mengenai hal ini, pelatih yang dikenal sebagai “The Special One” tersebut menegaskan bahwa ia hanya fokus pada pertandingan final UEL dan tidak peduli dengan peluang timnya untuk lolos ke Liga Champions musim depan.

“Ini bukan tentang lolos ke Liga Champions jika kami menang. Saya tidak peduli dengan posisi Liga Champions atau Serie A. Kami ingin bermain di final. Kami sudah melewati 14 pertandingan untuk mencapai tahap ini,” ucap Mourinho.

“Kami sangat bersemangat untuk memainkan final ini. Kami telah melakukan banyak hal untuk sampai ke sini dan kami telah berjuang dengan keras. Sekarang, kami ingin memainkannya. Persiapan akan menjadi lebih mudah karena kami sangat ingin bermain,” tambahnya.

Menjelang pertandingan melawan Fiorentina yang baru saja mengalami kekalahan di final Coppa Italia melawan Inter, Mourinho mengaku kesulitan dalam memilih 11 pemain yang akan bermain di Stadio Artemio Franchi, markas Fiorentina, besok malam waktu Indonesia.

“Bagian yang paling sulit adalah pertandingan kami pada hari Sabtu (27/5). Kami tidak bisa mengambil risiko apapun. Itu adalah bagian yang paling sulit. Memasukkan tim yang sepenuhnya terdiri dari pemain muda adalah risiko besar dan juga tidak baik untuk mempertaruhkan pemain muda dalam situasi seperti itu,” kata Mourinho.

“Fiorentina memiliki 25 pemain dengan kualitas yang sama, dan saya yakin mereka akan memainkan pemain yang tidak

bermain dalam pertandingan kemarin. Mereka akan segar dan termotivasi. Idealnya, kami tidak perlu bermain pada hari Sabtu (27/5), sehingga kami dapat berkonsentrasi sepenuhnya untuk mempersiapkan final,” lanjutnya.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button