Arena

Nasser Al-Attiyah Juarai Reli Dakar untuk Kelima Kalinya

Pebalap Qatar Nasser Al-Attiyah meraih titel juara Reli Dakar untuk kelima kalinya setelah ajang balap ketahanan itu merampungkan etape terakhirnya di Dammam, Arab Saudi, Minggu (15/1/2023).

Pebalap 52 tahun dari tim Toyota itu mempertahankan gelar juaranya setelah memenangi tiga etape pada Dakar edisi kali ini dan mengantongi keunggulan satu jam 20 menit dari Sebastien Loeb (tim BRX), yang juga finis runner-up pada edisi tahun lalu.

Al-Attiyah mengambil alih pimpinan klasemen kategori mobil setelah etape ketiga, dan membangun jarak yang cukup jauh dari rival-rivalnya pada pekan pertama.

Kemudian setelah jeda, sang pebalap yang juga atlet menembak Olimpiade itu menjalankan strategi bermain aman pada pekan kedua untuk mempertahankan keunggulannya di klasemen.

Nasser Al-Attiyah

Loeb, juara dunia reli sembilan kali, berusaha mati-matian untuk merebut titel pertamanya di Dakar dan mampu membuat rekor dengan enam kemenangan etape beruntun pada paruh kedua. Namun, pebalap Prancis 48 tahun itu sudah kehilangan waktu cukup banyak pada bagian pertama reli.

Dua rival utama Al-Attiyah dan Loeb, yaitu Carlos Sainz dan Stephane Peterhansel, gagal menyelesaikan balapan karena mengalami kecelakaan.

Al-Attiyah finis kedelapan pada etape 14 dari Al-Hofuf ke Dammam, kehilangan waktu hanya lima menit 41 detik dari rekan satu tim Loeb, Guerlain Chicherit yang mencatatkan waktu tercepat pada special stage sejauh 136 kilometer hari ini.

“Kami baru saja finis dan saya sangat senang,” kata Al-Attiyah, yang juga juara Reli Dakar edisi 2011, 2015, 2019, dan 2022 itu.

“Ini adalah Dakar yang sulit bagi semua orang. Mempertahankan titel saya ini sungguh gila. Saya sangat senang bisa menang lima kali,” imbuhnya.

Al-Attiyah Dakar

Juga mengendarai Toyota, Lucas Moraes dari tim Overdrive berhak atas perunggu.

Giniel De Villiers dan Henk Lategan finis lima besar di saat empat mobil Toyota mendominasi papan atas klasemen.

Sementara itu, titel juara untuk kategori sepeda motor diraih oleh Kevin Benavides. Pebalap Argentina berusia 34 tahun yang juga meraih juara edisi 2021 itu menyalip rekan satu timnya di KTM, Toby Price, dengan keunggulan 43 detik pada klasemen umum akhir.

Sedangkan Skyler Howes asal Amerika Serikat membawa pulang perunggu untuk tim Husqvarna.

“Pagi ini, pikiran saya hanya memikirkan setiap kilometer dari etape ini,” kata Benavides dikutip laman resmi Dakar.

“Meraih kemenangan pada akhir dari Dakar yang gila ini sungguh luar biasa, dan dengan gap yang begitu kecil.”

“Saya juga menjadi yang pertama menang dengan dua brand motor yang berbeda, dan itu membuat saya bangga,” lanjut Benavides yang membalap untuk Honda pada 2021 itu.

Al-Attiyah Dakar

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button