Laporan terbaru Opensignal mengukuhkan Biznet sebagai penyedia layanan internet fixed broadband terbaik di Indonesia. Berdasarkan data yang dikumpulkan antara 1 Agustus hingga 29 Oktober 2024, Biznet mendominasi berbagai kategori performa, termasuk kecepatan dan keandalan jaringan, menunjukkan superioritasnya dibandingkan pesaing utama seperti XL dan Indosat HiFi.
Keunggulan Biznet: Kecepatan dan Keandalan
Biznet meraih penghargaan Reliability Experience dengan skor 424 poin pada skala 100-1000, terpaut hampir 60 poin dari pesaing terdekat, XL. Kategori ini mengukur pengalaman pengguna secara keseluruhan, mulai dari koneksi awal hingga kelancaran menyelesaikan tugas-tugas seperti streaming video, browsing, dan penggunaan media sosial.
Dalam hal kecepatan, Biznet kembali berjaya dengan mencatatkan kecepatan unduh rata-rata 34 Mbps dan unggah 24 Mbps, mengungguli XL untuk unduh dan MyRepublic untuk unggah. Biznet juga menyapu bersih kategori kecepatan di 11 kota besar di Indonesia, memenangkan total 24 penghargaan untuk kecepatan internet.
Laporan Opensignal: Penilaian Independen Kualitas ISP
Laporan Opensignal, yang menjadi tolok ukur global dalam analisis pengalaman konektivitas, menilai kinerja 10 ISP utama di Indonesia, termasuk IndiHome, Oxygen.id, dan Starlink. Selain Biznet, XL dan Indosat HiFi juga tampil menonjol, masing-masing meraih penghargaan untuk Consistent Quality di beberapa kota.
“Biznet telah membuktikan dirinya sebagai pilihan utama untuk rumah tangga yang mengutamakan kecepatan dan keandalan, terutama dalam mendukung aktivitas digital seperti kerja jarak jauh, streaming, dan gaming,” ungkap Principal Analyst Opensignal, Robert Wyrzykowski dalam laporannya yang dirilis kepada inilah.com, Rabu (18/12).
Tantangan ISP Lokal dan Dominasi Telkomsel
Meski Biznet meraih banyak penghargaan, laporan ini juga mencatat bahwa ISP lokal masih menghadapi tantangan besar dalam menyediakan kualitas konektivitas yang konsisten. Ketimpangan ini semakin terlihat dengan dominasi Telkomsel, yang melalui IndiHome menguasai tiga perempat pangsa pasar dengan cakupan nasional hingga 38 juta rumah.
Opensignal menyoroti pentingnya skala dan infrastruktur bagi ISP untuk memenuhi kebutuhan digital masyarakat Indonesia yang terus berkembang. ISP lokal seringkali menghadapi kendala dalam menawarkan layanan dengan kualitas setara, meski menawarkan pendekatan yang lebih personal.
Akuisisi XL dan Kompetisi di Masa Depan
XL, yang baru saja mengakuisisi First Media pada September 2024, diprediksi akan semakin kompetitif. Langkah ini memungkinkan XL untuk memperluas penawaran konvergensinya, yang dapat menjadi tantangan baru bagi dominasi Biznet dan Telkomsel.
Dengan meningkatnya adopsi fixed broadband di Indonesia, laporan Opensignal memberikan pandangan strategis bagi pengguna dan pelaku industri untuk memahami tren dan peluang di sektor ini.
Biznet tidak hanya unggul dalam kecepatan tetapi juga keandalan, menjadikannya pilihan utama bagi pengguna fixed broadband di Indonesia. Namun, dengan langkah strategis XL dan dominasi Telkomsel, persaingan di industri ini akan semakin ketat di masa depan.