Hadirnya tiga tambahan pemain naturalisasi, membuat pilihan Patrick Kluivert sebagai pelatih anyar Timnas Indonesia melimpah.
Salah satu yang menarik untuk dinantikan, adalah siapa yang bakal jadi penjaga gawang utama di bawah mistar Garuda saat melawan Australia, Kamis (20/3) mendatang.
Kedatangan Emil Audero menambah tebal stok kiper timnas. Sebelumnya ada Emil, Marteen Paes selalu jadi pilihan utama di bawah pelatih Shin Tae-yong (STY). Sesekali, STY juga memainkan Ernando Ari untuk menambah jam terbangnya bersama timnas.
Pengamat sepak bola Indonesia Kesit Budi Handoyo memprediksi Patrick Kluivert akan memilih Paes pada laga melawan Australia mendatang.
Dalam formasi 4-3-3, Kesit akan tetap menaruh Maarten Paes sebagai penjaga gawang daripada memilih pemain anyar Emil Audero. Kesit mengatakkan kedua kiper ini memiliki kualitas setara, namun dia memilih Paes karena alasan chemistry dengan tim yang sudah lebih dulu terjalin.
“Kalau untuk starting line up, saya kok cenderung starting line up pertama nanti menghadapi Australia sepertinya akan diisi oleh pemain-pemain dari diaspora semua. Itu prediksi saya,” kata Kesit dikutip dari Antara, Selasa (18/3).
Setelah mantap memilih kiper, Kluivert diprediksi akan memainkan empat bek untuk meredam serangan Socceroos yang bermain di depan publik sendiri.
Pilihannya adalah Mees Hillgers dan Jay Idzes di posisi bek tengah, dua bek sayap akan diisi Kevin Diks (kanan) dan Calvin Verdonk (kiri).
“Karena Pelupessy sudah bisa main, jadi ada Thom Haye, Pelupessy, dan satu lagi bisa Ivar Jenner. Pakai tiga tengah,” papar dia.
Kesit kemudian memilih nama Dean James dan Eliano Reijnders, dua pemain yang biasanya mengisi posisi bek sayap, sebagai penyerang sayap kiri dan kanan.
Ketika disinggung apa alasannya, ia mengatakan kedua pemain itu memiliki visi menyerang dan bertahan yang bagus. Kehadiran dua pemain itu, kata dia, akan membuat kinerja Kevin dan Verdonk di sisi pertahanan lebih mudah.
“Pertama dia punya kemampuan menyerang bagus, dan defence yang bagus, artinya dia bisa mem-back-up dua pemain di sisi kiri pemain timnas. Katakanlah Verdonk bisa membantu (menyerang), dia bisa bertukar,” jelas dia.
Dean dan Eliano akan bertugas memanjakan ujung tombak Indonesia yang dipercayakan Kesit kepada Ole Romeny. Meski baru menyarangkan satu gol di Oxford United, pengalaman bermain mantan striker Utrecht itu di liga Belanda dan sekarang di Inggris, menjadi alasan kuat Kesit memilihnya daripada Septian Bagakara yang menjadi striker timnas tersubur saat ini dengan tujuh gol bersama Dewa United di Liga 1 Indonesia.
“Lebih kepada pengalaman aja. Pengalaman bertanding Ole lebih oke daripada Septian. Ole jam terbangnya lebih bagus. Dia juga biasa tampil dengan klub-klub di Eropa, dengan pemain-pemain di Eropa. Saya kira di situasi dimana Indonesia membutuhkan poin, itu menurut saya lebih mempercayakan Ole,” tutup dia.
Indonesia akan melawan Australia pada laga ketujuh putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 Grup C. Laga ini akan dimainkan di Stadion Sepak Bola Sydney, Kamis (20/3) pukul 16.10 WIB.
Berikut prediksi starter Indonesia melawan Australia menurut Kesit:
Indonesia (4-3-3): Maarten Paes (GK); Kevin Diks, Mees Hilgers, Jay Idzes (C), Calvin Verdonk; Ivar Jenner, Joey Pelupessy, Thom Haye; Dean James, Ole Romeny, Eliano Reijnders.