Market

Pasar Kripto Anjlok, Robinhood Markets Inc Pecat 23 Persen Karyawan

Robinhood Markets Inc mengalami penurunan pendapatan akibat pasar kripto yang anjlok. Dengan penurunan pendapatan ini, Robinhood Markets Inc melakukan pemecatan alias pemutusan hubungan kerja atau PHK kepada karyawannya.

Hingga saat ini Robinhood sudah melakukan pemangkasan terhadap 23 persen karyawannya sejak awal tahun 2022. Sebagai informasi, pendapatan perusahaan pada kuartal II-2022 ini anjlok sebesar 44 persen karena merosotnya aktivitas pasar.

Pialang yang berkantor di Menlo Park, California ini membukukan pendapatan bersih US$318 juta pada periode yang berakhir 30 juni 2022. Penurunan pendapatan ini akibat turunnya perdagangan kripto sehingga mengakibatkan pendapatan perusahaan juga anjlok dari periode sebelumnya. Pendapatan Robinhood pada kuartal II-2021 mencapai US$565 juta.

Dengan kondisi ini, Robinhood akan melakukan PHK kepada karyawannya sebanyak 9 persen lagi. Selain itu, dalam rencannya ini juga ada perubahan struktur organisasi perusahaan untuk menekan biaya perusahaan.

“Total biaya operasional Robinhood untuk kuartal kedua naik 22% pada periode yang sama tahun lalu. Reorganisasi akan merugikan perusahaan antara US$ 30 juta sampai US$ 40 juta,” kata Robinhood seperti dikutip dari Reuters, Rabu (3/8/2022).

Selain penurunan pendapatan, Robinhood juga mencatatkan rugi bersih sebesar US$295 juta pada kuartal II-2022. Perusahaan juga melaporkan kerugian sebesar 32 sen per saham. Angka ini mendekati perkiraan analis yang memprediksi kerugian mencapai 37 sen per saham, menurut data Refinitiv IBES.

Aplikasi Robinhood menjadi salah satu pilihan para investor muda yang beraktivitas dari rumah untuk kripto dan saham seperti GameStop Corp selama pandemi COVID-19.

Namun dengan kondisi inflasi yang tinggi dan kenaikan suku bunga yang menyedot likuiditas dari pasar global membuat kripto jadi merosot.

Pengguna aktif bulanan Robinhood juga turun kira-kira sepertiga, menjadi 14 juta untuk Juni 2022 dibandingkan dengan pada kuartal II-2021 sebanyak 21,3 juta.

Saham Robinhood, yang dijual dengan harga US$ 38 per saham dalam penawaran umum perdana tahun lalu, juga terjebak dalam krisis kripto dan telah merosot hampir 88 persen.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button