Ketua Badan Tim Nasional (BTN), Sumardji mengatakan pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert memiliki kesan positif saat pertama kali menyaksikan pertandingan Liga 1 antara Persija Jakarta versus PSBS Biak.
Dalam pertandingan yang berlangsung di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Minggu (2/2/2025), kedua tim harus puas berbagi angka dengan bermain imbang 2-2.
“Ya Kluivert, Alex Pastoor, dan Denny Landzat, semuanya melihat secara langsung, terutama melihat talents ya, terutama melihat talents masing-masing (pemain) yang memang akan dipergunakan untuk Timnas yang akan kami panggil,” kata Sumardji kepada wartawan di DPR RI, Senayan, Jakarta, Senin (3/2/2025).
Sumardji menambahkan, setiap pelatih memiliki kesan yang baik terkait pertandingan tersebut. Apalagi, dalam duel tersebut terdapat beberapa pemain langganan skuad Garuda di era Shin Tae-yong. Sebut saja, Rizky Ridho, Witan Sulaeman hingga Muhammad Ferarri. Ketiganya merupakan penggawa Macan Kemayoran.
“Kalau soal pemanggilan, itu memang secara khusus dilihat dari semua hal, sehingga kemungkinan, ini kan waktu sudah mepet, supaya tidak salah untuk memanggil, kira-kira seperti itu,” katanya.
Terlepas dari ketiga, Sumardji tak menyangkal, Patrick Kluivert, sudah mengantongi beberapa nama potensial yang mungkin dapat membela Tim Merah Putih. Meski demikian, Sumardji menolak memberikan bocoran siapa nama yang dikantongi sang pelatih.
“Ada (yang potensial), Persija lawan PSBS Biak. Ada kemarin beberapa catatan, tetapi enggak boleh saya sampaikan,” ujar dia.
Lebih jauh, Sumardji menegaskan Kluivert tak punya banyak waktu untuk mempersiapkan tim yang akan melakoni dua laga lanjutan Babak Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Terdekat, armada Garuda akan bertandang ke markas Australia pada 20 Maret mendatang. Lima hari setelahnya akan kembali ke Tanah Air untuk menjamu Bahrain
“Ini kan waktu sudah mepet, supaya tidak salah untuk memanggil, kira-kira seperti itu,” tutur pria yang juga berstatus anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI tersebut.