News

PDIP Garut Bagikan Beras ke Warga dengan Mengatasnamakan Puan Maharani

DPC PDI Perjuangan atau PDIP Garut bagikan paket beras ke warga dengan mengatasnamakan Ketua DPR Puan Maharani. DPC PDIP Garut bagikan beras sekitar 3000 paket beras atas nama Puan Maharani.

Ketua DPC PDIP Garut Yudha Puja Turnawan mengatakan pembagian paket beras ini untuk membantu warga miskin khususnya para lansia.

Mungkin anda suka

“Ada tiga ribu paket. Sudah tiga hari ini kita menyebar ke berbagai kecamatan menyasar lansia duafa, janda,” kata Yudha Puja Turnawan, Minggu (9/1/2022).

Yudha yang merupakan Anggota DPRD Garut mengatakan paket bantuan ini berasal dari Puan Maharani dan anggota DPR RI Dony Oekon. Dia menyalurkan paket bantuan beras ini ke masyarakat di 42 kecamatan di Kabupaten Garut.

Dia mengatakan, prioritas penerima bantuan beras sebanyak 5 kilogram ini adalah masyarakat kurang mampu khususnya lansia duafa.

“Bantuan ribuan paket ini titipan atau amanat. Kami berikan kepada masyarakat, khusus di Kecamatan Cilawu kami berikan kepada lansia duafa, mereka yang sudah tidak produktif lagi,” katanya.

Ia menyampaikan bantuan itu bisa mengurangi beban hidup masyarakat kurang mampu. Terlebih saat ini terjadi wabah COVID-19 yang berdampak buruk terhadap kesehatan maupun ekonomi masyarakat.

“Adanya bantuan ini harapannya mereka bisa terbantu, bisa meringankan beban warga yang memiliki status sosial rendah atau kurang mampu secara ekonomi,” katanya.

Camat Cilawu Anas Aulia Malik yang hadir mengapresiasi adanya perhatian dari Ketua DPR RI Puan Maharani dan anggota DPR RI Doni Oekon.

“Terima kasih atas perhatiannya, mudah-mudahan bantuan paket sembako ini bisa dimanfaatkan oleh warga sebaik mungkin, sehingga bisa meringankan beban warga,” katanya.

Bantuan paket beras dari Puan Maharani itu sebagian diberikan kepada masyarakat dengan datang langsung ke aula yang sudah disediakan panitia.

Selain itu, tim dari DPC PDIP Garut juga mengantarkan langsung dengan berjalan kaki untuk memberikan paket bantuan ke rumah-rumah lansia.

 

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button