Calon gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung akan membentuk tim transisi kepemimpinan menjelang resmi dilantik pada 7 Februari 2025. Tim transisi ini bertujuan untuk mempersiapkan Jakarta setelah tak menjadi ibu kota negara lagi.
“Tim ini juga akan membahas terkait transisi Jakarta yang sudah tidak lagi menjadi ibu kota negara,” kata Juru bicara PDIP, Chico Hakim kepada Inilah.com, Rabu (18/12/2024).
Chico mengatakan, pemerintah daerah perlu melakukan proses penyesuaian status Jakarta yang tidak lagi menjadi ibu kota. Sehingga persiapan itu perlu dirancang oleh tim transisi yang akan dibentuk oleh Gubernur Jakarta terpilih Pramono Anung.
“Nantinya diperlukan persesuaian terkait hal tersebut (Jakarta tak lagi menjadi ibu kota). Ini adalah tim yang bekerja untuk membantu sebelum gubernur menjabat dan dilantik,” ujar Chico.
Selain itu, ia mengaku belum mengetahui tugas-tugas lain apa yang akan dikerjakan oleh tim transisi, termasuk siapa saja yang akan dilibatkan.
Sebelumnya, Calon Gubernur (Cagub) DKI Jakarta, Pramono Anung mengungkap dirinya akan melibatkan Ketua DPRD DKI Jakarta, Khoirudin dalam mempersiapkan tim transisi sebelum dilantik pada 7 Februari 2025.
“Yang jelas saya akan dibantu Ketua DPRD Jakarta (dalam mempersiapkan tim transisi),” kata Pramono usai melakukan pertemuan dengan Khoirudin, di Hotel Dharmawangsa, Jakarta Selatan, Rabu (18/12/2024).
Pramono menyebutkan, dirinya juga sudah mempersiapkan nama-nama yang akan ada dalam tim transisi tersebut. Meski begitu, Pramono masih belum mau membocorkan siapa saja anggota tim transisi tersebut.
“Ya, pasti namanya sudah ada, termasuk tadi kami juga berdiskusi dengan Pak Ketua DPRD apapun dalam transisi pemerintahan itu perlu kebersamaan. Dan saya pribadi merasa nanti pada saatnya pasti akan segera kami umumkan,” ucap Pramono.