Juara bertahan MotoGP Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo) membela rekan setimnya, Enea Bastianini soal drama dengan Jorge Martin (Prima Pramac Racing) di Sirkuit Emilia Romagna, akhir pekan lalu.
Manuver agresif saat menyalip pembalap Martin di tikungan pada lap terakhir membuat keduanya sempat bersenggolan namun tidak sampai terjatuh.
“Saya pikir itu normal,” ujar Bagnaia sebagaimana dikutip dari laman resmi MotoGP, Selasa (24/9).
Bastianini akhirnya bisa mengambil alih posisi pertama hingga garis finis yang mengantar dirinya memenangi balapan kandang di GP Emilia Romagna.
Aksi seperti itu, kata Pecco, tidak berbeda dengan apa yang dilakukan Jorge Martin di masa lalu, saat bersama dirinya pada balapan musim lalu.”Di Qatar serta India dia (Jorge Martin) melakukan hal yang sama,” ujarnya.
Kemenangan Bastianini ini membuatnya kembali naik ke posisi ketiga klasemen sementara MotoGP dengan 282 poin, unggul satu poin atas Marc Marquez (Grecini Racing) yang ada di bawahnya.
Pecco yang gagal dapat poin karena crash, secara tak langsung terbantu dengan kemenangan Enea. Meski berada di posisi kedua pebalap (317), jarak Pecco dengan Martin di puncak klasemen tidak terlalu jauh, hanya 24 poin saja.
Dengan enam seri tersisa, Pecco masih punya peluang besar untuk mengkudeta Martin dari puncak klasemen, sekaligus memperpanjang dominasinya di MotoGP.