Pelatih FC Copenhagen Klarifikasi soal Kontrak Kevin Diks: Semua Salah Paham


Pelatih kepala FC Copenhagen, Jacob Neestrup, mengakui kesalahan dalam menangani pernyataan kontroversial Kevin Diks setelah pertandingan melawan Kolding di ajang Piala Denmark. Neestrup mengakui bahwa dirinya kurang bijak saat merespons situasi tersebut dan menyatakan hal itu sebagai “kesalahpahaman.”

Setelah pertandingan, pemain timnas Indonesia itu menyebut bahwa dirinya terbuka untuk memperpanjang kontrak dengan FC Copenhagen jika klub menginginkannya. Namun, pernyataan tersebut bertolak belakang dengan pernyataan sebelumnya yang menyebut bahwa sang bek kemungkinan besar akan hengkang setelah kontraknya habis musim panas mendatang. Neestrup, yang terkejut dengan pernyataan tersebut, langsung menyebutnya sebagai kesalahpahaman saat diwawancarai media dan menolak menjawab lebih lanjut.

“Refleksi dan Klarifikasi”

Berbicara di Wina menjelang laga terakhir FC Copenhagen di tahun 2024 melawan Rapid Wien di Liga Konferensi, Neestrup mengakui bahwa dirinya merespons situasi tersebut secara kurang tepat.

“Ini adalah tahun yang sangat panjang dengan begitu banyak pertandingan—50 pertandingan dalam setahun—dan interaksi media yang tidak terhitung jumlahnya,” ujar Neestrup dikutip inilah.com dari tipsbladet.dk. 

“Ketika kami mencapai pertandingan ke-32 musim ini, saya rasa saya sudah kehilangan kesabaran. Itu bukan hal yang ideal, tetapi saya juga manusia biasa. Kadang, batas kesabaran kita habis,” sambungnya.

Setelah pernyataan tersebut memicu kebingungan, klub akhirnya mengeluarkan klarifikasi dari Diks dan direktur olahraga Sune Smith-Nielsen. Keduanya menyatakan bahwa pernyataan tersebut hanya kesalahpahaman dan kini masalahnya telah selesai.

“Hubungan Baik di Dalam dan Luar Lapangan”

Neestrup menekankan bahwa tidak ada ketegangan yang tersisa antara dirinya, Diks, maupun pihak klub.

“Hubungan antara saya, Kevin, dan Sune sangat baik,” kata Neestrup. “Penampilan Kevin di lapangan sudah membuktikan itu. Ada rasa saling menghormati di antara kami. Kesalahan seperti ini memang bisa terjadi. Tapi ini bukan hal besar dan sudah kami lewati.”

Namun, masa depan Diks bersama FC Copenhagen tetap menjadi tanda tanya besar. Dengan kontrak yang akan habis pada musim panas mendatang, kendala finansial serta perubahan tarif pajak membuat klub sulit mempertahankannya. Bek berusia 28 tahun tersebut dikabarkan mencari kontrak baru yang lebih menguntungkan secara finansial.

Fokus pada Penutupan Tahun

Neestrup menyatakan bahwa dirinya kini fokus menutup tahun ini dengan kemenangan di laga melawan Rapid Wien, sebelum menikmati libur musim dingin untuk memulihkan energi.

“Saya tidak khawatir,” ujar Neestrup. “Di tahun 2025, saya akan kembali dengan energi penuh dan siap menghadapi tantangan berikutnya. Untuk saat ini, kami akan menyelesaikan musim ini dengan kuat dan menikmati liburan yang layak,” pungkasnya.