Bintang sepak bola Amerika, Christian Pulisic, telah mengungkapkan rasa terkesannya sejak bergabung dengan AC Milan, menyebut ini sebagai kesempatan untuk ‘meningkat ke level berikutnya’ setelah perjalanannya bersama Chelsea. Ia menegaskan bahwa dia tidak berusaha untuk mengisi kekosongan yang ditinggalkan Zlatan Ibrahimovic dengan mengambil nomor punggungnya.Pulisic telah resmi pindah dari Chelsea dengan biaya sekitar €20 juta ditambah bonus sebesar €2 juta terkait kinerja. Setelah menjalani pemeriksaan kesehatan kemarin, ia menandatangani kontrak hingga Juni 2027, dengan opsi perpanjangan selama satu tahun lagi.
“Saya sangat bersemangat untuk berada di sini dan akhirnya tiba di Milan. Saya merasakan faktor wow ini, sejarah klub, hanya melihat lapangan latihan, semuanya di sini sangat istimewa, jadi saya merasa terhormat menjadi bagian dari klub bersejarah ini,” ujar pemain berusia 24 tahun tersebut mengutip laman Football-Italia. Jumat (14/7/2023).
1️⃣1️⃣ The Pulisic Factor 🇺🇸
#ACMQuest #SempreMilan pic.twitter.com/f3qxZJDt42— AC Milan (@acmilan) July 13, 2023
Pada 2021, Rossoneri (AC Milan) lolos ke Liga Champions untuk pertama kalinya dalam delapan tahun dan pada saat yang sama, Pulisic memenangkan trofi tersebut bersama Chelsea. Pulisic datang ke Milan dengan harapan membawa pengalaman dan pengetahuannya untuk membantu klub meraih sukses yang lebih besar.
Pulisic telah mewarisi Nomor 11 dari Zlatan Ibrahimovic dan mengakui bahwa itu adalah tanggung jawab besar menggantikan mantan pemain legendaris tersebut.
“Saya tidak mencoba untuk mengisi sepatunya, dia adalah legenda, tetapi ini adalah awal yang baru dan nomor yang saya suka. Ada banyak nama besar yang dapat Anda jelajahi, tetapi saya sedikit lebih muda, jadi saya menonton pemain seperti Kaka dan Ibrahimovic, ditambah pemain yang ada sekarang,” tambahnya.
Chelsea sebelumnya telah membayar €65 juta untuk mendapatkan Pulisic dari Borussia Dortmund pada tahun 2019, tetapi ia kesulitan untuk meniru performa tersebut di London. Kini, Pulisic melihat peluang di AC Milan sebagai langkah penting untuk meraih level tertinggi dalam karirnya.
Perpindahan ke Italia ini juga memungkinkan Pulisic untuk membuat perubahan bagi keluarganya, karena dia terdaftar sebagai pemain Uni Eropa berkat warisan Kroasia-nya. Pulisic juga siap untuk beradaptasi dengan taktik baru, baik sebagai pemain cermin untuk Rafael Leao di kanan atau sebagai striker pendukung.
“Saya telah bermain lebih banyak datang dari sebelah kiri, tetapi jika ada kesempatan untuk datang dari sebelah kanan atau bahkan bermain di belakang penyerang, saya juga nyaman. Ini tentang latihan, menjalani pra-musim dan mencari tahu posisi terbaik saya dalam tim ini,” tutur Pulisic.
Kehadiran Pulisic di AC Milan tidak hanya menambah kedalaman skuad, tetapi juga membawa harapan baru bagi prestasi klub di musim mendatang. Dia berharap untuk merayakan ulang tahunnya yang ke-25 dengan kemenangan dalam pertandingan Derby della Madonnina melawan Inter Milan.
Beri Komentar (menggunakan Facebook)