Penting Cegah Kanker Serviks dengan Vaksinasi Sejak Dini


Dokter Spesialis Penyakit Dalam dr. Dirga Sakti Rambe mengatakan semua orang harus mendapatkan perlindungan dengan vaksinasi guna mencegah kejadian luar biasa, atau kanker serviks di kemudian hari.

Hal itu ia sampaikan dalam forum MSD IVAXCON (Indonesia Vaccine Convention) yang bertajuk ‘Future of Humanity: Immunization for All.

“Semua orang itu harusnya mendapat perlindungan dengan vaksinasi. Tidak ada yang tertinggal dan tidak ada proteksi. Vaksinasi telah ada di tengah-tengah kita lebih dari 50 tahun dan ini adalah bukti nyata bahwa vaksin itu efektif melindungi kita,” kata Dirga di Intercontinental Jakarta Pondok Indah, Jakarta Selatan, Sabtu (26/4/2025).

Dirga menjelaskan, setiap tahunnya ada 4 sampai 5 juta kematian yang bisa dicegah karena vaksinasi. Berdasarkan data yang dipaparkan, dari tahun 1974 terdapat lebih dari 150 juta nyawa yang terselamatkan, kematian anak berkurang 50 persen lebih.

“Bahkan penyakit smallpox musnah, penyakit campak, tetanus, jauh sekali, Ini adalah bukti nyata keberhasilan vaksinasi,” ujar Dirga menekankan.

Hanya saja, Ia menyayangkan banyak masyarakat yang menganggap vaksin belum sebegitu penting. Padahal, dengan vaksin itu bisa membuat penyakit-penyakit yang disebutkan di atas hilang.

“Orang merasa vaksin tidak penting, vaksin menjadi sasaran untuk hoax, vaksin HPV katanya bikin mandul, tidak benar. Vaksin HPV mencegah kanker serviks, justru melindungi kesuburan,” tuturnya.

Lebih lanjut, Dirga menegaskan sebanyak 1,2 miliar dosis vaksinasi telah digunakan dan terbukti aman. Ia berharap vaksinasi bisa dilakukan tidak hanya oleh perempuan tetapi juga laki-laki.

“Dan vaksin HPV hanya untuk perempuan, tidak benar, virus HPV tidak pilih-pilih gender. Kita semua pernah menjadi saksi dunia lumpuh karena satu virus HPV. Sekarang kita punya kesempatan untuk menjadi generasi yang menghaluskan kanker serviks dan penyakit yang berhubungan dengan HPV,” pungkasnya.