News

Perseteruan Ojol vs Opang Tinggal Cerita, Kini Berbagi Aspal di Jalan

Hampir beberapa tahun belakangan perseteruan antara ojek online (ojol) dengan ojek pangkalan (opang) tak lagi terdengar. Beberapa driver mengaku hal tersebut merupakan sejarah kelam dan patut dikubur sedalam-dalamnya.

Pengakuan itu pula yang disampaikan seorang driver ojol bernama Irwanto atau akrab dengan sapaan Babeh Bewok.

Mungkin anda suka

Saat berbincang dengan Inilah.com, Babeh mengaku sudah mencicipi asam-garam perseteruan Ojol dengan Opang beberapa tahun lalu.

“Kalau tahun 2015 iya, cuma beberapa tahun belakangan tidak ada. Karena kerjaan saya sedikit ringan ya. Kalau dulu memang saya serem berhadapan dengan opang segala macam,” kata Babeh bercerita dikutip, Sabtu (1/10/2022).

Sosok koordinator ojol dari salah satu aplikator di wilayah Jakarta Utara itu menyebut, beberapa tahun terakhir nyaris tak ada kabar perkara opang dengan ojol yang mampir ke telinganya.

Bahkan, Babeh menjamin opang dan ojol sudah saling membantu satu sama lain dan berbagi aspal di jalanan.

“Alhamdulillah, ke sini-sininya mereka (opang) semakin paham. Bahkan kita menyatu kok tidak masalah. Belum terdengar sih. Belum ada info (lagi) sampai perang gitu gaada,” kata Babeh Bewok menerangkan.

Saling Menghargai

Oleh karena itu, Babeh Bewok yang merupakan driver senior sekaligus anggota Tim 10, (tim perwakilan pengemudi online se-Indonesia), meminta, rekan-rekan ojol untuk saling menghargai lapak usaha orang lain. Tak terkecuali opang.

Bukan tanpa alasan, ia tak ingin mimpi buruk masa lalu itu kembali terulang dan bermuara pada rusaknya hubungan harmonis antara ojol dengan opang.

“Makanya saya kesel sama driver-driver baru ini. Songong-songong ya kan. Hargailah opang itu. Kalau memang ada opang di situ ya kita ambilnya jarak agak jauh sediki,” ujar Babeh.

“Saling menghargai. Saling memaklumi karena sama-sama cari makan di lapangan. Tapi alhamdulillah baik semua sih opang sama saya,” katanya.

Latar belakang Babeh Bewok yang dahulu juga opang membuat ia bisa merasakan nasib para driver ojek konvensional tersebut.

Babeh Bewok kini dikenal sebagai salah satu sosok senior di kalangan driver ojol. Ia kemudian dipercaya sebagai koordinator driver ojol salah satu aplikator wilayah Jakarta Utara. Babeh membawahi sekitar seribu driver.

“Alhamdulillah selama saya di sini semua rekan-rekan kerja di jalan aman. Gesekan nyaris tidak ada ya. Terakhir (gesekan) kalau tidak salah 2017,” tutur Babeh.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button