Terbakarnya mesin pesawat Garuda Indonesia saat terbang 45 menit di udara pada Rabu (15/5/2024) petang mengakibatkan 450 calon jemaah haji asal Gowa, Sulawesi Selatan batal berangkat hari ini.
Pesawat bernomor GA 1105 itu terpaksa kembali ke Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar pukul 17.07 WITA dan seluruh penumpang dibawa menuju Asrama Haji Sudiang. Meski tak ada korban luka, namun para calon jemaah haji mengaku peristiwa ini meninggalkan trauma.
Karena mereka sempat merasakan panas di dalam kabin pesawat selama satu jam usai lepas landas pukul 15.35 WITA. Pengakuan ini diungkapkan setelah penumpang dinyatakan aman di Aula Mina, Asrama Haji Sudiang.
“Tuhan masih sayang sama kita. Alhamdulillah berkat doa-doa kita semua,” ujar salah seorang calon jemaah haji asal Kabupaten Gowa kelompok terbang (kloter) 5 embarkasi Makassar.
Pria yang enggan menyebutkan namanya itu menceritakan baru mendapat informasi kerusakan mesin pesawat saat pesawat mengudara selama 45 menit. Ketika itu juga seluruh AC pesawat tidak berfungsi, sehingga para penumpang merasakan panas.
“Tidak jalan AC-nya. Tidak berasap di atas pesawat, tapi panas, mungkin karena itu (terbakar mesin),” katanya.
Rasa khawatir itu bertambah ketika pesawat tidak langsung kembali ke bandara, namun harus berputar di udara selama sekitar satu jam. Setelah mendapat kepastian dari pihak otoritas bandara, kemudian pesawat kembali ke Bandara Sultan Hasanuddin.
“Jadi dua kali dia putari itu pulau baru kembali ke Bandara Internasional Sultan Hasanuddin. Jadi lebih satu jam, karena kita berangkat tadi 15:35 WITA,” ungkapnya.
Kepanikan yang sama juga dirasakan calon jemaah haji lainnya bernama Rosida (51). Dirinya mengaku melihat asap di bagian sayap pesawat usai lepas landas sekitar 30 menit.
“Itu baling-balingnya ada asap. Iya tegang,” ucapnya.
Saat ini dirinya mengaku telah lebih tenang dari sebelumnya. “Untung kita masih disayang sama Tuhan,” tambahnya.
Sementara itu Kepala Bagian Kerja Sama Internasional, Humas, dan Umum Direktorat Jenderal (Ditjen) Perhubungan Udara Kemenhub Mokhmmad Khusnu mengatakan saat ini tengah disiapkan pesawat pengganti untuk keberangkatan calon jemaah haji.
“Sedang disiapkan pesawat pengganti dan proses izin terbang,” katanya.
Menurutnya para calon jamaah haji direncanakan akan kembali diterbangkan pada Kamis (16/5/2024) besok.
“Rencananya akan diterbangkan pada pukul 22.00 WITA,” pungkasnya.