Pesawat kargo Antonov An-12 milik Ukraina yang diduga membawa senjata jatuh dan meledak di wilayah Yunani pada Sabtu (16/7/2022) malam waktu setempat.
Sebelum kejadian, pilot pesawat sempat meminta pendaratan darurat karena satu dari empat mesin pesawat mengalami masalah.
Tapi permintaan itu gagal mendapat respons karena sinyalnya hilang. Pesawat pun jatuh di lereng gunung dekat Kota Kavala, Yunani.
Ledakan yang terjadi cukup dahsyat disusul dengan bola api yang besar melesat ke langit. Warga bisa melihat kobaran api dari jauh.
Rekaman video yang diunggah di ertnews.gr memperlihatkan pesawat yang terbakar menukik dengan cepat sebelum menghantam tanah dan kemudian meledak.
Orang-orang yang dekat dengan lokasi kecelakaan mengatakan kepada media lokal bagaimana mereka melihat bola api dan mendengar serangkaian ledakan setelah kecelakaan itu.
Menurut laporan yang dikutip The Sun, Minggu (17/7/2022), pesawat kargo itu membawa senjata ke Ukraina. Tapi insiden tersebut masih dalam penyelidikan, termasuk kemungkinan sabotase.
Sementara statiun televisi Ukraina, ERT, melaporkan bahwa pesawat itu adalah Antonov An-12 milik perusahaan Ukraina, yang terbang dari Serbia ke Yordania.
Dalam sebuah pernyataan, otoritas pemadam kebakaran setempat telah mengerahkan 15 petugas yang dilengkapi tujuh mesin untuk memadamkan api yang berkobar setelah kecelakaan itu.
Operasi pencarian dan penyelamatan besar-besaran telah diluncurkan, dan daerah itu telah ditutup karena kemungkinan ‘bahan berbahaya’ di dalamnya.
Saat jatuh ke tanah, pesawat memotong kabel listrik yang menyebabkan pemadaman listrik secara umum di daerah sekitarnya.
Beri Komentar (menggunakan Facebook)